IHRAM.CO.ID, RIYADH -- Otoritas Warisan Saudi telah meluncurkan tahap pertama proyek penggalian arkeologi di situs Dariyah di wilayah Qassim sebagai bagian dari upayanya untuk melindungi dan melestarikan situs budaya di Kerajaan dari potensi ancaman.
Ini mengikuti arahan menteri kebudayaan Saudi dan ketua dewan direktur Otoritas Warisan, Pangeran Badr bin Abdullah bin Farhan, untuk melanjutkan survei arkeologi dan penggalian di berbagai wilayah Saudi.
Dariyah yang bersejarah adalah kota kuno yang berasal dari era pra-Islam. Ini menjadi penting dan terkenal selama era Islam, di mana ia berfungsi sebagai persimpangan sejarah bagi para jamaah haji, serta sering disebutkan dalam sumber-sumber geografis, sejarah dan sastra.
Dilansir di arabnews.com, melalui proyek tersebut, yang akan mencakup beberapa situs arkeologi, ortoritas warisan budaya berupaya untuk melihat lebih dekat urutan sejarah situs tersebut dan menemukan bukti fisik sejauh mana kemakmuran peradaban yang dialami kawasan tersebut, serta hubungannya dengan situs lain . Karya-karya ini bertujuan untuk menyoroti peran budaya Arab Saudi dalam peradaban manusia pada umumnya dan era Islam pada khususnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
