Ahad 08 Mar 2020 20:23 WIB

Louvre Menangi Derby Surabaya Lawan Pacific di IBL

Louvre mengatasi Pacific dengan skor 86-83 dalam laga di DBL Arena.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Dua guard Louvre Surabaya Michael Kolawole (kanan) dan Dimaz Muharri dalam laga melawan Pacific Caesar. Kolawole mencetak 32 poin untuk membawa Louvre mengalahkan Pacific 86-83.
Foto: DOK IBL
Dua guard Louvre Surabaya Michael Kolawole (kanan) dan Dimaz Muharri dalam laga melawan Pacific Caesar. Kolawole mencetak 32 poin untuk membawa Louvre mengalahkan Pacific 86-83.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA --Tim pendatang baru Louvre Surabaya berhasil memenangkan derby Surabaya melawan Pacific Caesar dalam laga Seri VI IBL Pertamax 2020. Louvre mengatasi Pacific dengan skor 86-83 dalam laga yang dipenuhi pendukung kedua tim di DBL Arena, Surabaya, Ahad (8/3).

Louvre sebenarnya sempat kesulitan pada awal laga. Tampil tanpa Savon Goodman yang cedera, paint area Louvre lebih mudah diserang. Akibatnya, Louvre tertinggal 14-24 pada kuarter pertama. Louvre memperbaiki defense pada kuarter kedua dan masih tertinggal delapan poin, 37-45 saat halftime.

Baca Juga

Kuarter ketiga, Louvre bangkit dengan memperbaiki defense. Sementara dalam offense, aksi Daniel Wenas, Michael Kolawole, dan Martavious Irving menambah poin tim asuhan Andika Supriadi Saputra untuk menutup kuarter ketiga 66-61. Permainan kompak di defense dan offense membuat Louvre berhasil mengamankan kemenangan.

“Saya hanya minta anak-anak main lepas tanpa beban walau sebenarnya ada beban karena empat pertandingan terakhir tak pernah menang,” kata Bedu, sapaan Andika.

Bedu meminta para pemainnya tidak berpikir soal hasil akhir, kalah atau menang. Ia hanya meminta mereka bermain sebaik mungkin tanpa beban,

Dimaz Muharri mengakui hal tersebut. “Mungkin tak banyak yang tahu, kami sebenarnya memiliki beberapa masalah. Beberapa kali kami kalah karena keluar dari game plan. Kali ini kami ini kami bermain sesuai instruksi pelatih,” ujar Dimaz yang mengaku memiliki tambahan motivasi karena bermain di Surabaya.

Pelatih Pacific David Singleton mengaku kecewa atas hasil ini. “Pertandingan bagus. Babak kedua kami mengecewakan, ada beberapa kesalahan,” kata David. “Saya apresiasi kepada para pemain yang sudah berusaha keras dan melakukan yang terbaik."

“Kami sudah all out lakukan yang terbaik, tetapi ada detail-detail kecil dalam defense yang harus diperbaiki,” imbuh Yerikho Tuasela, guard Pacific.

Kolawole memimpin Louvre dengan 32 poin, 10 rebound. Irving menambah 21 poin, Daniel Wenas 15 poin, dan Dimaz delapan angka. Di kubu Pacific, Jacobo mendulang 28 poin, Anton Waters mencetak double-double 20 poin dan 11 rebound, serta Statham menambah 13 poin. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement