Sabtu 28 Mar 2020 10:02 WIB

Jumlah Kasus Covid-19 di Saudi Lebih dari 1.100

Raja Salman memberlakukan perpanjangan jam malam.

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Ani Nursalikah
Suasana jam malam di Saudi Arabia.
Foto: Saudigazette
Suasana jam malam di Saudi Arabia.

REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- Arab Saudi mengumumkan 92 kasus baru virus corona, Jumat (27/3) waktu setempat. Dengan penambahan angka itu, jumlah kasus virus corona di Kerajaan Saudi mencapai lebih dari 1.100 kasus.

Dari total 1.104 kasus itu, Kementerian Kesehatan Saudi mengatakan tercatat 35 sembuh dan tiga orang meninggal. Sebelumnya, pada Kamis (26/3), Raja Salman memimpin KTT luar biasa secara virtual dengan para pemimpin G20 untuk mengoordinasikan respons global terhadap pandemi Covid-19.

Baca Juga

photo
10 langkah sistematis Arab Saudi tangani virus Covid 19 - (Pusat Data Republika)

Di Arab Saudi, Raja Salman memberlakukan perpanjangan jam malam yang berlaku di kota-kota seperti Riyadh, Makkah dan Madinah. Peraturan itu berlaku mulai dari pukul 15.00. Sementara itu, ada peraturan pergerakan di seluruh Saudi dilarang dari mulai pukul 19.00 hingga pukul 06.00 pekan ini.

Pemerintah Saudi juga menetapkan aturan bagi warganya agar bekerja dan belajar dari rumah. Mereka yang melanggar akan dihukum. Selain itu, semua akses jalan menuju Makkah, Madinah, dan Riyadh pun diperketat dan berada di bawah kendali keamanan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement