Selasa 05 May 2020 21:32 WIB

Brimob Polda Aceh Evakuasi Korban Banjir di Aceh Selatan

Ada lima kepala keluarga dengan 17 jiwa yang dievakuasi akibat banjir

Pengendara melintasi jalan yang terendam banjir di Desa Pasi Leuhan, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, Aceh, Sabtu (2/5/2020). Banjir yang disebabkan tingginya intensitas hujan sejak dua hari terakhir mengakibatkan puluhan rumah warga di Kecamatan Johan Pahlawan, Samatiga, Bubon, Kawa
Foto: ANTARA/Syifa Yulinnas
Pengendara melintasi jalan yang terendam banjir di Desa Pasi Leuhan, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, Aceh, Sabtu (2/5/2020). Banjir yang disebabkan tingginya intensitas hujan sejak dua hari terakhir mengakibatkan puluhan rumah warga di Kecamatan Johan Pahlawan, Samatiga, Bubon, Kawa

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Personel Kompi 1 Batalyon C Pelopor Satuan Brimob Polda Aceh mengevakuasi warga korban banjir di Lhok Raya, Kecamatan Trumon Timur, Kabupaten Aceh Selatan. Kepala Bidang Humas Polda Aceh Kombes Pol Ery Apriyono di Banda Aceh, Selasa (5/5)  mengatakan ada lima kepala keluarga dengan 17 jiwa yang dievakuasi akibat banjir yang terjadi pada Senin (4/5). Banjir melanda sejumlah desa di Kecamatan Trumon Tengah, Aceh Selatan, Senin (4/5).

"Mereka dievakuasi ke tenda pengungsian yang didirikan di Mako Satbrimob Batalyon C. Kondisi pengungsi korban banjir dalam keadaan sehat," kata Kobes Pol Ery Apriyono.

Baca Juga

Perwira menengah Polri itu menyebutkan banjir terjadi di wilayah tersebut akibat tingginya curah hujan yang mengenai permukiman warga di sejumlah desa di Trumon Tengah. Genangan air mencapai sepinggang orang dewasa.

"Selanjutnya, warga korban banjir didata tim BPBD Aceh Selatan yang berposko di Mako Batalyon C tersebut. Para korban banjir juga mendapat logistik untuk berbuka puasa," kata Kombes Pol Ery Apriyono.

Selain mengevakuasi korban banjir, kata Kombes Pol Ery Apriyono, personel Brimob dengan perlengkapan SAR bersama terkait lainnya juga berjaga-jaga di lokasi banjir guna memantau ketinggian air.

"Personel Brimob terus disiagakan hingga kondusif. Korban banjir juga mendapat pelayanan kesehatan di tenda pengungsian di Mako Brimob," tutur Kombes Pol Ery Apriyono.

Sebelumnya, hujan mengguyur sejak Ahad (3/4) pukul 17.00 WIB hingga Senin (4/5) pukul 04.00 WIB menyebabkan meluapnya Sungai Trumon. Puluhan rumah penduduk pun terendam banjir.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement