Kurma Masih Jadi Incaran Saat Ramadhan

Red: Ani Nursalikah

Jumat 08 May 2020 05:46 WIB

Kurma Masih Jadi Incaran Saat Ramadhan. Foto: Republika/Putra M. Akbar Kurma Masih Jadi Incaran Saat Ramadhan.

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Buah kurma pada Bulan Suci Ramadhan 1141 Hijriyah masih diincar oleh umat Muslim di tengah penurunan daya beli masyarakat akibat pandemi Covid-19.

"Buah kurma masih banyak dicari, meski pembeli datang sendiri, maupun memesan secara online (daring)," kata salah seorang pemilik toko yang menjual kurma di kawasan Pasar Cidu Makassar, Hudaya, di Makassar, Kamis (7/5).

Baca Juga

Pembelian kurma diakui menurun saat Ramadhan tahun ini dibandingkan dengan tahun lalu, namun masih patut disyukuri karena cukup banyak pembeli yang mencarinya. Sebagai gambaran, pembeli pada Ramadhan tahun lalu rata-rata membeli kurma 2-3 kilogram, kini 0,5- 1 kilogram dengan harga kurma yang bervariasi, sesuai dengan jenisnya. Kurma dijual mulai Rp75 ribu hingga Rp 150 ribu per kilogram.

Hal senada dikemukakan penjual kurma secara daring dengan merk Altaz, Ummi Yaya. Dia mengatakan biasanya awal Ramadhan sudah banyak orderan kurma, namun kali ini baru menjelang pertengahan Ramadhan mulai ada pesanan.

"Pesanan itu, baik untuk konsumsi pribadi maupun untuk bahan parsel atau menu buka puasa untuk dikirim ke keluarga, teman, atau kolega," katanya.

Terkait dengan volume pemesanan, pengelola industri rumah tangga itu, mengaku mengalami penurunan sekitar 50 persen dibandingkan dengan Ramadhan tahun lalu.

Hal itu, katanya, bisa dipahami karena daya beli masyarakat sedang terpengaruh pandemi Covid-19. Berkaitan dengan hal tersebut, dia mengaku tidak banyak memesan kurma dari pusat grosir kurma di Pasar Tanah Abang, Jakarta, karena khawatir barang yang sudah dibeli tidak terjual habis hingga akhir Ramadhan.

 

Terpopuler