Ahad 10 May 2020 18:58 WIB

Kasus Corona di DKI Bertambah 182 Orang

Jumlah pasien yang dinyatakan sembuh bertambah 36 orang, dan meninggal 7 kasus.

Rep: Amri Amrullah/ Red: Teguh Firmansyah
Ilustrasi virus corona dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat.
Foto: CDC via AP, File
Ilustrasi virus corona dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi DKI Jakarta menyampaikan perkembangan terkini per Ahad (10/5). Data per Ahad jumlah pasien Covid-19 di DKI yang sembuh bertambah 36 orang, kasus positif naik 182 orang dan meninggal dunia bertambah 7 orang.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Widyastuti memaparkan, sebanyak 803 orang dinyatakan telah sembuh, dari total 5.140 orang kasus positif. Adapun jumlah pasien meninggal sebanyak 444 orang.

Baca Juga

Sebelumnya pada Sabtu (9/5) kemarin sebanyak 767 orang dinyatakan telah sembuh, dari total 4.958 orang kasus positif, dengan jumlah pasien meninggal sebanyak 437 orang.

"2.360 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit. Sedangkan, 1.533 orang melakukan self isolation di rumah," ujar Widyastuti, Ahad (10/5).

Widyastuti menjelaskan, secara kumulatif, pemeriksaan PCR yang telah dilakukan di DKI Jakarta sampai dengan 9 Mei 2020 sebanyak 83.394 sampel. Sedangkan, tes PCR pada 9 Mei 2020 dilakukan pada 2.886 orang. Sebanyak 1.654 tes dilakukan untuk menegakkan diagnosis pada kasus baru dengan hasil 182 positif dan 1.472 negatif.

"Untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 1.813 orang. Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 7.859 orang (7.601 sudah selesai dipantau dan 258 masih dipantau) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 6.412 orang (5.309 sudah pulang dari perawatan dan 1.103 masih dirawat)," terangnya.

Ia menambahkan, untuk rapid test masih terus berlangsung di enam wilayah Kota/Kabupaten Administrasi DKI Jakarta dan Pusat Pelayanan Kesehatan Pegawai (PPKP). Total sebanyak 87.014 orang telah menjalani rapid test, dengan persentase positif Covid-19 sebesar 4 persen, dengan rincian 3.480 orang dinyatakan reaktif Covid-19 dan 83.534 orang dinyatakan negatif.

Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta juga telah memberikan layanan kesehatan jiwa (mental) terhadap masyarakat yang terdampak Covid-19. Selain itu, masyarakat juga dapat mengakses layanan konsultasi online melalui aplikasi sahabat jiwa (berbasis website) pada situs sahabatjiwa-dinkes.jakarta.go.id.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement