Selasa 19 May 2020 03:41 WIB

13 Destinasi Islam yang Bisa Dikunjungi Secara Virtual

Dengan kunjungan virtual, pengunjung bisa melihat secara detail destinasi wisata.

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Ani Nursalikah
Danau Balikligol di provinsi Sanliurfa di tenggara Turki dianggap sakral selama ribuan tahun. Tempat ini diyakini menjadi tempat di mana Nabi Ibrahim dimasukkan ke dalam api. Lokasi ini menjadi destinasi wisata Islam yang bisa dikunjungi virtual.
Foto: Daily Sabah
Danau Balikligol di provinsi Sanliurfa di tenggara Turki dianggap sakral selama ribuan tahun. Tempat ini diyakini menjadi tempat di mana Nabi Ibrahim dimasukkan ke dalam api. Lokasi ini menjadi destinasi wisata Islam yang bisa dikunjungi virtual.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Umat Muslim kerap menyambut Ramadhan dengan penuh suka cita. Sebagian Muslim mengisi Ramadhan dengan melakukan ibadah umroh ke tanah suci atau mengunjungi berbagai situs suci dalam Islam.  

Namun, di tengah wabah virus corona saat ini, kunjungan secara langsung tentunya tidak bisa dilakukan. Akan tetapi, Anda tidak perlu khawatir. Dengan bantuan teknologi, Anda bisa mengunjungi berbagai situs suci dalam Islam secara virtual.

Baca Juga

Di pekan terakhir Ramadhan ini, tidak ada salahnya meluangkan waktu mengunjungi berbagai situs suci Islam yang sebagian menjadi tempat ibadah umat Muslim. Berikut 13 situs suci dalam Islam yang bisa dikunjungi secara virtual, mengutip dari Daily Sabah, Senin (18/5).

Ka'bah di Masjidil Haram di Mekkah

Ka'bah merupakan kiblat umat Islam dari seluruh dunia. Ka'bah terletak di dalam Masjidil Haram, yang merupakan masjid suci pertama umat Islam. Pemerintah Arab Saudi memang menutup kegiatan umrah dan Masjidil Haram dari jamaah dan pengunjung karena wabah Covid-19.

Namun, Anda tetap bisa melakukan perjalanan spiritual ke Masjidil Haram dengan bantuan teknologi saat ini. Penampakan Ka'bah, yang dikelilingi umat Islam dalam kegiatan ibadah tawaf saat haji dan umrah, bisa dilihat secara detail dalam kunjungan virtual tersebut.

Masjid Nabawi

Masjid Nabawi adalah masjid suci kedua umat Muslim setelah Masjidil Haram. Masjid yang dibangun oleh Nabi Muhammad SAW ini terletak di Madinah, Arab Saudi. Nama masjid nabawi merujuk pada nama nabi dalam bahasa Arab. Masjid ini dibangun setelah Nabi SAW hijrah ke Madinah dari Makkah pada tahun 622 Masehi.

photo
Umat Islam antre saat ingin beribadah di area saf Raudhatun Jannah/Raudhah (Taman Surga) di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi. - (Antara/Aji Styawan)

Masjid al-Aqsa

Masjid ini adalah kiblat pertama umat Islam sebelum dialihkan ke Ka'bah. Masjid al-Aqsa dibangun dekat bangunan Dome of the Rock (Qubbat al-Sakhra dalam bahasa Arab). Masjid ini terletak di sebuah area yang dinamakan al-Haram al-Sharif (Tempat Suci) di area Kota Tua Yerusalem. Masjid al-Aqsa merupakan tempat di mana Nabi Muhammad SAW diangkat ke langit dalam peristiwa Isra' Mi'raj.

Gua Hira

Dengan bantuan teknologi, Anda bisa melakukan perjalanan virtual dari rumah menuju Jabal an-Nour, yang menjadi lembah di mana Gua Hira berada. Gua Hira adalah tempat di mana Nabi Muhammad SAW menerima wahyu pertamanya dari malaikat Jibril.

photo
Peziarah bermunajat di Gua Hira, Jabal Nur (Bukit Cahaya), Makkah Al Mukarramah, Arab Saudi. - (Antara/Aji Styawan)

Balikligol

Tempat ini diyakini menjadi tempat di mana Nabi Ibrahim dimasukkan ke dalam api. Menurut legenda Islam, Raja Namrud memerintahkan agar putra angkatnya itu dilemparkan ke dalam api dengan alasan ia menghancurkan berhala. Peristiwa itu diyakini terjadi di danau tersebut, dan Nabi Ibrahim disebut terlempar dari Kastil Sanliurfa. Namun, saat itu api berubah menjadi danau dan kayu menjadi ikan. Selama ribuan tahun, danau ini dan ikannya dianggap keramat di provinsi Sanliurfa di tenggara Turki.

Museum Mevlana

Mevlana Museum di Konya, Turki, merupakan tempat tinggal sekaligus makam Jalaluddin Rumi, seorang tokoh sufi Islam Persia yang juga dikenal sebagai Mevlana atau Rumi. Rumi dikenal dengan puisi-puisinya yang penuh cinta dan hormat.

Ia juga merupakan seorang tokoh yang menginspirasi terciptanya Whirling Dervishes, tarian sufi yang juga lazim dikenal sebagai ritual sema. Hingga kini, pendekatannya masih dikagumi dan karyanya telah diterjemahkan ke berbagai bahasa. Anda dapat melakukan perjalanan virtual ke tempat peristirahatan abadi Mevlana di Turki tengah yang telah diubah menjadi museum tersebut.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement