REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Aktivitas penerbangan di Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB), cukup sepi. Namun, PT BIJB Kertajati kembali menyalurkan CSR berupa bantuan sembako pada warga di enam desa yang berbatasan dengan Bandara Kertajati, Majalengka.
Pemberian paket sembako tersebut disalurkan langsung jajaran direksi PT BIJB yang dipimpin Direktur Utama PT BIJB Salahudin Rafi sebanyak 100 paket berupa sembako dan uang tunai untuk 100 anak yatim. Oemberian bantuan itu sudah sejak pekan lalu dan masih berlangsung sampai saat ini.
Menurut Salahudin Rafi, penyaluran bantuan ini dalam rangka bulan suci Ramadhan dan sebagai bentuk kepedulian BIJB Kertajati. “Meski kita dalam kondisi pandemi COVID-19 dan bandara tidak ada penerbangan, BIJB Kertajati tetap berusaha berbagi dengan lingkungan sekitar,” ujar Salahudin Rafi yang akrab disapa Rafi dalam rilis korporasi, Selasa (19/5).
Korporasi, kata dia, tetap mendorong untuk bisa membantu meringankan beban warga mengingat dampak pandemi juga dirasakan oleh masyarakat sekitar bandara. “Sepinya penerbangan juga membawa dampak ekonomi bagi warga sekitar bandara,” ujarnya.
Selain menyalurkan paket sembako, BIJB Kertajati juga selama bulan Ramadhan ini membagikan ratusan paket takjil gratis setiap harinya. “Ini full dari awal Ramadhan sampai dengan nanti akhir Ramadhan yang dananya dihimpun dari kesukarelawanan karyawan,” kata Rafi.
Rafi mengatakan, paket sembako dan takjil gratis merupakan rangkaian kontribusi perusahaan dalam memberikan bantuan sosial pada masyarakat. Setelah sebelumnya, membantu memberikan bantuan paket sembako bagi ratusan KK korban banjir di Kertajati dan bantuan penanganan tanggul air yang jebol di Kertajati.
“Kami juga turut dalam penghimpunan dan pembagian ribuan masker bersama Bupati Majalengka, aksi donor darah dalam rangka bantu PMI hadapi Covid-19. Kami berharap situasi ini segera berakhir, agar BIJB kembali bangkit melesat supaya bisa memberikan kontribusi lebih besar pada masyarakat,” paparnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
