Kesan Idul Fitri Bagi Vladimir Putin

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan/ Red: Muhammad Hafil

Senin 25 May 2020 01:45 WIB

Kesan Idul Fitri Bagi Vladimir Putin. Foto:  Presiden Rusia Vladimir Putin mengikuti forum KTT Luar Biasa G20 secara virtual dari Moskow, Kamis (26/3). Foto: Alexei Druzhinin, Sputnik, Kremlin Pool Photo Kesan Idul Fitri Bagi Vladimir Putin. Foto: Presiden Rusia Vladimir Putin mengikuti forum KTT Luar Biasa G20 secara virtual dari Moskow, Kamis (26/3).

REPUBLIKA.CO.ID, MOSCOW – Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan rasa bahagia dan ucapan selamatnya pada umat Muslim di Rusia terkait Hari Raya Idul Fitri 1441 H. Menurut dia, sebagai hari keagamaan besar yang menandai bulan suci umat Muslim, Idul Fitri memiliki makna khusus.

“Peraayaan akhir bulan suci Ramadhan memiliki makna spiritual khusus,” ujar dia seperti dilansir Tass, Ahad (24/5).

Baca Juga

Dia menambahkan, kegembiraan yang didapat dari bulan suci, juga tak terlepas dari adanya berbagai pengalaman baru yang tak ternilai dari pemurnian moral dan penyempurnaan diri. Terlebih selama berabad-abad, hal tersebut telah menjadi perayaan yang menjadi tradisi, dan bukan untuk merayakan doa yang dipanjatkan saja.

“Tetapi, juga karena adanya perhatian pada mereka yang membutuhkan bantuan dan perhatian,” tambah pemimpin Rusia itu.

Putin melanjutkan, Muslim Rusia juga telah menjunjung tradisi bersejarah. Utamanya, sebagai agama dan budaya dari ayah dan kakek buyut dengan penuh rasa hormat, dan tetap mengajarkannya pada generasi baru.

"Komunitas Muslim Rusia secara aktif juga berpartisipasi dalam kehidupan negara, memberikan kontribusi yang tak ternilai untuk menjaga perdamaian internasional dan keharmonisan sipil dalam masyarakat,” tutur dia.

Selain itu, Muslim Rusia, kata dia, juga telah membantu memperkuat institusi keluarga dan mendidik kaum muda. Termasuk, dalam menghadapi penyebaran tentang penyakit berbahaya seperti Covid-19, hingga misi kemanusiaan dan amal yang bertanggung jawab dari ulama Muslim.

“Dan tentu saja, hari ini, dalam menghadapi organisasi keagamaan dan semua Muslim di negara, peran untuk menjaga kehidupan dan kesehatan masyarakat tetap ada," ungkap Putin.

 

 

Terpopuler