Selasa 26 May 2020 18:53 WIB

Denmark Izinkan Pasangan Lintas Batas Bertemu

Mereka memerlukan surat pernyataan agar diizinkan masuk Denmark.

Rep: Dwina Agustin/ Red: Yeyen Rostiyani
Denmark Izinkan Pasangan Lintas Batas Bertemu. Tampak warga Denmark berkumpul di perbatasan dengan Jerman, pekan lalu, menuntut perbatasan dibuka.
Foto: Claus Fisker/Ritzau Scanpix via AP
Denmark Izinkan Pasangan Lintas Batas Bertemu. Tampak warga Denmark berkumpul di perbatasan dengan Jerman, pekan lalu, menuntut perbatasan dibuka.

REPUBLIKA.CO.ID, KOPENHAGEN -- Denmark melonggarkan pengaturan perbatasannya dengan negara-negara Nordik lainnya dan Jerman mulai Senin (25/5). Keputusan ini membuat pasangan yang terpisah negara bisa bertemu kembali asal bisa membuktikan ikatan hubungan mereka dalam waktu enam bulan terakhir. 

Denmark memang menutup perbatasannya untuk bukan warga negara pada 14 Maret untuk mencegah penyebaran virus corona penyebab Covid-19. Kini Pemerintah Denmark mengatakan, dalam beberapa hari, pasangan dari warga Denmark yang tinggal di salah satu perbatasannya akan diminta untuk membuat surat pernyataan tertulis agar diizinkan masuk.

"Jika Anda mengatakan, Anda memiliki hubungan dan menyebutkannya secara tertulis, itu sudah cukup," kata Menteri Kehakiman Denmark Nick Haekkerup.

Sebelumnya, polisi Denmark menyatakan, pasangan kekasih atau suami dan istri perlu menunjukkan pesan teks, foto pribadi, atau informasi pribadi tentang pasangan mereka. Mereka bisa membaa foto atau surat cinta. Namun, kebijakan ini mengundang protes dari anggota parlemen karena dinilai melanggar privasi. 

Ini memang berita baik untuk pasangan yang terpisah batas negara di tengah era lockdown. Namun, kebijakan kelonggaran ini juga menimbulkan isu lain yang juga dihadapi negara seluruh dunia saat mereka melonggarkan kebijakan terkait Covid-19. 

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement