Rabu 10 Jun 2020 11:16 WIB

Abdullah bin Harith Saksikan Rasulullah Banyak Tersenyum

Rasulullah diriwayatkan selalu menunjukkan senyumnya.

Rep: Andrian Saputra/ Red: Muhammad Hafil
Abdullah bin Harith Saksikan Rasulullah Banyak Tersenyum. Foto: Rasulullah SAW (ilustrasi)
Foto: Republika/Kurnia Fakhrini
Abdullah bin Harith Saksikan Rasulullah Banyak Tersenyum. Foto: Rasulullah SAW (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --- Banyak kebaikan yang diperoleh seseorang ketika tersenyum. Senyum bukan saja berdampak baik secara biologis, namun juga bisa mendatangkan pahala. Rasulullah dalam kesehariannya pun senantiasa tersenyum. Terlebih ketika bertemu para sahabat, Rasulullah selalu memberikan senyuman sehingga membuat sahabat begitu sangat nyaman berada didekat Rasulullah.

Seperti diungkapkan sahabat Abdullah bin Harith yang mengatakan bahwa ia tidak pernah menemukan seseorang yang tersenyum sebanyak Nabi Muhammad. Sementara Jarir bin Abdullah juga menjelaskan bahwa Rasulullah tak pernah menolak saat ia melihat wajah Rasulullah. Dan Rasulullah pun tak pernah memandang Jarir bin Abdullah kecuali dengan tersenyum.

Baca Juga

Sedang seperti dalam keterangan hadits riwayat istri Rasulullah, Aisyah r.a. dijelaskan bahwa bertemunya seorang muslim dengan saudaranya sambil tersenyum (berwajah ceria) adalah amal. 

Seperti dilansir About Islam pada Rabu (10/6) secara biologis, senyum merupakan gerakan serabut otot yang terjadi saat otot melentur di sisi mulut.

Tersenyum selin menjadi cara sederhana bagi siapapun agar dapat hidup sehat, namun banyak ahli mengaitkan antara senyuman sederhana  memberi efek yang bisa diukur pada kesejahteraan seseorang. Selain itu senyuman bisa menjadi suatu prediksi biologis tentang berapa lama seseorang bisa hidup. Jadi mari mulai membiasakan tersenyum.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement