REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA —Sekretaris Yayasan Masjid Cut Meutia, M Ashraf Ali mengatakan, pihaknya telah melakukan persiapan sholat idul adha sejak pekan ini. Sambungnya, pelaksanaan sholat idul adha tidak akan berbeda prosesnya dari protokol sholat Jumat.

‘’Tapi memang, sholat idul adha kita selalu laksanakan di lapangan masjid,’’ kata dia kepada Republika.co.id, Kamis (25/6).

Jumlah jamaah yang bisa mencapai lima ribuan, kata dia, diimbau agar melaksanakan protokol kesehatan. pihaknya juga meminta agar para jamaah membawa sajadah dan mengambil wudhu dari rumah.

‘’Karena tidak ada wudhu di masjid, jadi kita imbau agar semuanya sudah siap dari rumah,’’ tambah dia.

Ketika ditanya persiapan, Ashraf menuturkan, pihaknya telah menyebarkan undangan untuk khatib dan imam kepada beberapa tokoh. Termasuk, di antaranya adalah ulama.

Dia menambahkan, menjelang pelaksanaan sholat idul adha nanti, pihaknya juga akan berkoordinasi lebih lanjut dengan dinas pemadam kebakaran. Tujuannya, untuk menyemprotkan disinfektan di lokasi sholat, dan badan jalan.

‘’Secara umum kita sudah siap laksanakan sholat idul adha,’’ papar dia.

Tak hanya itu, pihaknya juga telah menyiapkan kantong parkir untuk kendaraan jamaah di bagian sisi masjid. Sehingga, ke depan diharapkan tidak ada parkir di badan jalan yang akan mengganggu.

Kepada Republika, dia menyatakan, masjid Cut Meutia juga akan melaksanakan pemotongan hewan kurban. Namun, sesuai protokol, tidak diperbolehkan adanya masyarakat yang menyaksikan penyembelihan itu.

‘’Wilayah pemotongan akan kita tutup rapat, jadi hanya petugas resmi. Kita akan potong di hari kedua idul adha,’’ ungkap dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika