REPUBLIKA.CO.ID, ZURICH -- Seekor harimau betina Siberia menyerang dan membunuh penjaga kebun binatang di Zurich pada Sabtu (4/6). Tim peyelamat tidak bisa menyelamatkan penjaga kebun binatang perempuan tersebut, dan dia meninggal dunia di tempat.
"Ini adalah binatang muda yang sejauh ini berperilaku sepenuhnya secara alami seperti harimau," kata Direktur Kebun Binatang Severin Dressen.
Dressen menambahkan, tidak diketahui alasan harimau dan penjaga kebun binatang berada dalam satu kandang pada saat yang bersamaan. Harimau betina itu kini masih hidup.
Irina awalnya berasal dari kebun binatang di Odense, Denmark. Menurut situs website kebun binatang, terdapat harimau Siberia lain yang berjenis kelamin jantan berusia empat tahun dengan nama Sayan. Irina didatangkan dari Denmark untuk menggantikan harimau betina lain yang mati karena komplikasi setelah berkelahi dengan Sayan.
Seorang pengunjung kebun binatang melaporkan insiden penyerangan itu. Staf kebun binatang sempat berusaha untuk membujuk seekor harimau berusia lima tahun itu untuk menjauh dari korban. Hingga saat ini, polisi dan pihak kebun biatang masih menyelidiki serangan tersebut.
Sejumlah saksi dan staf kebun binatang yang menyaksikan serangan ini kini telah menerima konseling. Kebun binatang Zurich dibuka kembali sebulan yang lalu, setelah ditutup karena pandemi virus Corona.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
