Ahad 12 Jul 2020 21:01 WIB

Eksotika Pesisir Tabuk Arab Saudi yang Menampung 100 Pulau

Pantai Tabuk ditandai dengan pemandangan Teluk Aqaba dan pantai Laut Merah.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Muhammad Fakhruddin
Keindahan Pesisir Tabuk Arab Saudi yang Menampung 100 Pulau (ilustrasi).
Foto: AP / Amr Nabil
Keindahan Pesisir Tabuk Arab Saudi yang Menampung 100 Pulau (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, TABUK -- Wilayah pesisir dan pantai Tabuk di bagian barat laut Arab Saudi menampung hingga 100 pulau, yang membentang lebih dari jarak 700 kilometer. Dari wilayah kegubernuran Haql di utara, melewati dua kegubernuran Dhuba dan Al-Wajh, dan berakhir dengan batas wilayah kegubernuran Umluj, selatan kota Tabuk.

Dilansir dari laman Saudi Gazette, Saudi Press Agency (SPA) melaporkan pada Jumat (10/7), wilayah tersebut menunjukkan pesisir dan pantai yang begitu indah, seseorang dianggap tidak akan pernah bosan menyaksikan keindahan alam tersebut.

Setiap kali ada pembicaraan tentang alam laut yang murni, maka akan teringat pada pulau-pulau di lepas pantai Tabuk. Di mana lingkungannya bervariasi di antara karang, pasir, benua, dan gunung berapi.

Pantai Tabuk ditandai dengan pemandangan Teluk Aqaba dan pantai Laut Merah. Sedangkan pantai Teluk Aqaba memiliki cuaca dingin dan tidak ada kelembaban, dan menghadap ke pantai Laut Merah di tiga wilayah kegubernuran, Dhuba, Al-Wajh dan Umluj.

Adapun wilayah Tabuk memiliki semua layanan dan utilitas publik dan pemerintah yang dibutuhkan oleh wisatawan. Pantainya memiliki banyak harta karun alami, seperti terumbu karang, dan organisme hidup laut yang hidup di dalam batas laut dan ekosistem yang alami. 

Lingkungan laut Tabuk memiliki keistimewaan yang menarik bagi wisatawan, terutama penyelam, karena ini merupakan tujuan untuk petualangan bawah laut. Para penyelam dapat bertemu dengan ikan-ikan dan siput berwarna cerah serta moluska dari berbagai jenis.

Selain itu, lingkungan Tabuk ditandai dengan keberadaan teripang, yang berfungsi untuk menciptakan keseimbangan lingkungan di bagian paling penting dari Laut Merah, di mana iklim tidak berbeda dari pantai-pantai Kerajaan lainnya. Sementara wilayah kegubernuran ubernur Haql, iklimnya saat ini dikenal moderat, dan tidak memiliki kelembaban.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement