Selasa 14 Jul 2020 22:34 WIB

Puskeshaji Undang Dokter Spesialis Edukasi Jamaah Via Vlog

Vlog ini akan memperkaya khazanah pengetahuan kesehatan haji.

Rep: Ali Yusuf/ Red: Muhammad Fakhruddin
Pusat Kesehatan Haji (Puskes Haji) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengumpulkan Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi tahun 2020. Pertemuan ke-2 yang digelar sejak tanggal 11-13 Maret ini dalam rangka penguatan koordinasi dan konsolidasi PPIH Arab Saudi bidang kesehatan untuk operasional kesehatan haji tahun 2020.
Foto: dok. Istimewa
Pusat Kesehatan Haji (Puskes Haji) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengumpulkan Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi tahun 2020. Pertemuan ke-2 yang digelar sejak tanggal 11-13 Maret ini dalam rangka penguatan koordinasi dan konsolidasi PPIH Arab Saudi bidang kesehatan untuk operasional kesehatan haji tahun 2020.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan mengundang dokter spesialis untuk mengembangkan promotion kesehatan haji dengan membuat video Blogging atau yang biasa disingkat vlog. Melalui vlog inilah mereka memberikan edukasi bagaimana jamaah haji mencegah dini dari timbulnya resiko penyakit. 

Kepala Pusat Kesehatan Haji Eka Jusup Singka mengatakan, dokter yang diundang bukan hanya spesialis tetapi memiliki pengalaman menjadi petugas Kesehatan Haji di Arab Saudi. Menurutnya, penyuluhan kesehatan setiap penyakit perlu diberikan kepada jamaah haji. 

"Agar mereka bisa lebih aware terhadap penyakit yang dideritanya, terutama dalam menjalankan ibadah haji di Saudi," katanya saat dihubungi, Selasa (12/7).

Eka mengatakan, penyakit jantung dan saluran nafas menduduki urutan tertinggi sebagai penyebab kematian jamaah dan juga penyakit metabolik seperti kencing manis. Juga menjadi penyebab kematian jamaah haji. 

 

"Sedangkan penyakit jiwa cendrung mendominasi pada orang-orang yang mengalami gangguan adaptasi saat pelaksanaan ibadah haji. Termasuk demensia yang banyak menyerang jamaah usia lanjut," katanya.

Menurut Eka, vlog ini akan memperkaya khazanah pengetahuan kesehatan haji dan Juga akan menambah lengkapnya materi penyuluhan kesehatan yang telah dibuat oleh Puskeshaji sebelumnya.

Saat ini kata dia, tidak kurang dari 50 vlog telah dihasilkan oleh Puskeshaji sebagai bukti bahwa Puskeshaji bekerja dalam meningkatkan pemahaman kesehatan bagi para tamu Allah. Tujuannya agar jamaah dapat mencapai haji haji sehat haji mabrur.

Sementara itu dihubungi terpisah Koordinator Kegiatan Penyusunan Kesehatan melalui vlog dr Muhammad Imran mengatakan, ada empat dokter spesialis yang memberikan edukasi sesuai keahliannya. Dokter spesialis yang diundang Puskeshaji di antaranya dokter penyakit dalam, paru, jiwa dan dokter spesialis jantung.

Ia berharap dengan edukasi dari para dokter sepesial yang berpengalaman di  bidang kesehatan haji itu melalui vlog jamaah dapat menjaga kesehatannya secara mandiri. "Vlog ini merupakan bagian dari upaya pembinaan kesehatan haji," katanya kepada Republika.co.id, Selasa (13/7).

Imran menuturkan, empat dokter spesialis itu masih aktif bertugas di beberapa rumah sakit. Misalnya dokter spesialis dalam dr Jery Nasaruddin dari RSUP Fatmawati, Jakarta dokter spesialis paru dr Yanuar Fajar dari RSUD Pasar Minggu Jakarta, dokter spesialis jiwa, dr Ayesha dari RSUP Soeharto Herdjan dan spesialis penyakit jantung dr Gibran Harmani dari RS Premier Jatinegara.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement