Senin 20 Jul 2020 15:45 WIB

Aksi Seniman Tradisional Berharap Izin Manggung

Seniman meminta pemerintah agar mengizinkan para pelaku seni naik ke atas pentas..

Rep: Edi Yusuf/ Red: Mohamad Amin Madani

Para seniman yang tergabung dalam Masyarakat Seni Rakyat Indonesia (MASRI) menggelar doa bersama dan aksi seni Kidung Panjurung Sari Panggung yang menggambarkan kindisi para seniman yang terdampak pandemi Covid-19, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (20/7). Aksi tersebut berharap pemerintah kembali mengizinkan para pelaku seni naik ke atas pentas atau manggung agar bisa kembali menafkahi keluarga. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Para seniman yang tergabung dalam Masyarakat Seni Rakyat Indonesia (MASRI) menggelar doa bersama dan aksi seni Kidung Panjurung Sari Panggung yang menggambarkan kindisi para seniman yang terdampak pandemi Covid-19, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (20/7). Aksi tersebut berharap pemerintah kembali mengizinkan para pelaku seni naik ke atas pentas atau manggung agar bisa kembali menafkahi keluarga. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Para seniman yang tergabung dalam Masyarakat Seni Rakyat Indonesia (MASRI) menggelar doa bersama dan aksi seni Kidung Panjurung Sari Panggung yang menggambarkan kindisi para seniman yang terdampak pandemi Covid-19, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (20/7). Aksi tersebut berharap pemerintah kembali mengizinkan para pelaku seni naik ke atas pentas atau manggung agar bisa kembali menafkahi keluarga. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Para seniman yang tergabung dalam Masyarakat Seni Rakyat Indonesia (MASRI) menggelar doa bersama dan aksi seni Kidung Panjurung Sari Panggung yang menggambarkan kindisi para seniman yang terdampak pandemi Covid-19, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (20/7). Aksi tersebut berharap pemerintah kembali mengizinkan para pelaku seni naik ke atas pentas atau manggung agar bisa kembali menafkahi keluarga. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Para seniman yang tergabung dalam Masyarakat Seni Rakyat Indonesia (MASRI) menggelar doa bersama dan aksi seni Kidung Panjurung Sari Panggung yang menggambarkan kindisi para seniman yang terdampak pandemi Covid-19, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (20/7). Aksi tersebut berharap pemerintah kembali mengizinkan para pelaku seni naik ke atas pentas atau manggung agar bisa kembali menafkahi keluarga. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Para seniman yang tergabung dalam Masyarakat Seni Rakyat Indonesia (MASRI) menggelar doa bersama dan aksi seni Kidung Panjurung Sari Panggung yang menggambarkan kindisi para seniman yang terdampak pandemi Covid-19, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (20/7). Aksi tersebut berharap pemerintah kembali mengizinkan para pelaku seni naik ke atas pentas atau manggung agar bisa kembali menafkahi keluarga. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Para seniman yang tergabung dalam Masyarakat Seni Rakyat Indonesia (MASRI) menggelar doa bersama dan aksi seni Kidung Panjurung Sari Panggung yang menggambarkan kindisi para seniman yang terdampak pandemi Covid-19, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (20/7). Aksi tersebut berharap pemerintah kembali mengizinkan para pelaku seni naik ke atas pentas atau manggung agar bisa kembali menafkahi keluarga. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Para seniman yang tergabung dalam Masyarakat Seni Rakyat Indonesia (MASRI) menggelar doa bersama dan aksi seni Kidung Panjurung Sari Panggung yang menggambarkan kindisi para seniman yang terdampak pandemi Covid-19, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (20/7). Aksi tersebut berharap pemerintah kembali mengizinkan para pelaku seni naik ke atas pentas atau manggung agar bisa kembali menafkahi keluarga. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Para seniman yang tergabung dalam Masyarakat Seni Rakyat Indonesia (MASRI) menggelar doa bersama dan aksi seni Kidung Panjurung Sari Panggung yang menggambarkan kindisi para seniman yang terdampak pandemi Covid-19, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (20/7). Aksi tersebut berharap pemerintah kembali mengizinkan para pelaku seni naik ke atas pentas atau manggung agar bisa kembali menafkahi keluarga. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

Para seniman yang tergabung dalam Masyarakat Seni Rakyat Indonesia (MASRI) menggelar doa bersama dan aksi seni Kidung Panjurung Sari Panggung yang menggambarkan kindisi para seniman yang terdampak pandemi Covid-19, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (20/7). Aksi tersebut berharap pemerintah kembali mengizinkan para pelaku seni naik ke atas pentas atau manggung agar bisa kembali menafkahi keluarga. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Para seniman yang tergabung dalam Masyarakat Seni Rakyat Indonesia (MASRI) menggelar doa bersama dan aksi seni Kidung Panjurung Sari Panggung yang menggambarkan kindisi para seniman yang terdampak pandemi Covid-19, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (20/7).

Aksi tersebut berharap pemerintah kembali mengizinkan para pelaku seni naik ke atas pentas atau manggung agar bisa kembali menafkahi keluarga.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement