Kamis 23 Jul 2020 00:20 WIB

Sarri Dinilai Belum Optimal Tangani Juventus

individualisme masih kental terasa di tubuh skuat Bianconeri.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Muhammad Akbar
Pelatih Juventus Maurizio Sarri
Foto: APLaurent Cipriani
Pelatih Juventus Maurizio Sarri

REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Juventus memang sudah mencatat sembilan titel Serie A Italia berturut-urut. Namun di bawah asuhan Maurizio Sarri, penampilan Juventus dinilai belum maksimal.

Pandit sepakbola Italia untuk BT Sports, James Horncastle menyebut individualisme masih kental terasa di tubuh skuat Bianconeri. Cristiano Ronaldo menjadi aktor utama Juventus dalam dua musim terakhir. Padahal, skuat mereka terisi dengan sederet pemain kelas wahid.

"Juventus mungkin kembali menunjukkan tajinya setelah lockdown. Tapi, aspek individual masih terasa di bawah kendali Maurizio Sarri," kata James eperti dikutip dari The Totally Football Show, Rabu (22/7).

"Hal itu juga dibuktikan dalam laga kontra Lazio. Itu adalah pertunjukkan milik Dybala meski dia tadinya tidak masuk ke dalam skuat utama. Gonzalo Higuain cedera ketika pemanasan. Dybala secara tidak sengaja mencuri perhatian dan jadi pemain terbaik dalam laga itu," ujarnya.

James menilai, kolektivitas belum menjadi ruh dalam permainan Juventus. Meski terbilang sukses musim ini, kerjasama tim dinilai sebagai salah satu poin penting dalam permainan tim.

"Ronaldo mungkin menjadi pemain Serie A tercepat yang mencatat 50 gol, bahkan lebih cepat dibandingkan Andriy Shevchenko. Tapi dengan cara melatih Sarri seperti itu, apakah tim akan bisa terus bermain seperti itu?" ucapnya.

James berharap, Juventus bisa memiliki prospek permainan yang jelas dengan mengganti pola strategi. Untuk itu, ia berpendapat Mauricio Pochettino adalah orang yang tepat untuk Juventus jika rumor tentang mantan pelatih Tottenham Hotspur itu benar-benar terjadi.

"Juventus tegas Sarri akan tetap di Juventus musim depan. Namun dengan kedatangan Arthur (dari Barcelona) dan Dejan Kulusevski, mereka memiliki opsi banyak untuk pemain yang dapat mengisi posisi nomor 10," ucapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement