Senin 27 Jul 2020 09:13 WIB

Ini Amalan yang Setara Haji

Hedaklah kerjakan amalan ibadah yang bernilai baik dan mulia

Kuota jamaah haji 1441H/2020M dibatasi hanya berkisar 10.000.
Foto: pusat data republika
Kuota jamaah haji 1441H/2020M dibatasi hanya berkisar 10.000.

REPUBLIKA.CO.ID,Keutamaan ibadah haji memang tidak main-main. Tidak heran jika seluruh Muslim selalu berkeinginan untuk dapat menunaikannya. Namun demikian apabila panggilan berhaji belum tiba, nyatanya Allah telah sediakan amalan yang dapat dilakukan dan setara dengan nilai haji. 

Dalam buku Amalan Ibadah Bulan Dzulhijjah karya Hanif Luthfi dijelaskan, keutamaan ibadah haji sangat luar biasa. Saking spesialnya, terdapat hadis Nabi yang menjabarkan ganjaran bagi orang yang menunaikannya. 

Dari Ibnu Umar, Rasulullah SAW bersabda: "Al-ghazi fii sabilillahi wal-hajju wal-mu'tamiru wafdullahi da'ahum fa-ajabuhu wa sa-aluhu fa a'thohum,". Yang artinya: "Orang yang berperang di jalan Allah, orang-orang yang berhaji serta berumrah adalah tamu Allah. Allah memanggil mereka, mereka pun memenuhi panggilan. Oleh karena itu, jika mereka meminta (berdoa) kepada Allah, pasti akan Allah beri,". Hadis ini diriwayatkan oleh Ibnu Majah. 

Dengan landasan dalil tersebut, kuat kiranya alasan orang Muslim berbondong-bondong hendak pergi beribadah haji ke Tanah Suci. Bagi yang belum bisa berangkat menunaikannya, maka hendaklah kerjakan amalan ibadah yang bernilai baik dan mulia seperti berbakti kepada kedua orang tua. 

Hal ini sebagaimana yang ditegaskan Nabi ketika datang seseorang kepadanya, beliau bersabda: "Fa ablillahi fi birriha, fa idza fa'alta dzalika fa anta hajjun, wa mu'tamidun, wa muhajidun, fa idza radhiyat anka ummuka fattaqillaha wa birraha,". Yang artinya: "Bertakwalah kepada Allah dengan berbuat baik kepada ibumu. Jika engkau berbuat baik padanya, maka statusnya adalah seperti berhaji, berumrah, dan berjihad,". Hadis ini diriwayatkan oleh Imam At-Thabrani. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement