Kamis 30 Jul 2020 15:08 WIB

Pesan Aa Gym Jelang Sholat Idul Adha

Yang penting menjauhi hal-hal yang mengundang kebinasaan.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Muhammad Fakhruddin
Pesan Aa Gym Jelang Sholat Idul Adha (ilustrasi).
Foto: dok. Istimewa
Pesan Aa Gym Jelang Sholat Idul Adha (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pendakwah kondang Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym berpesan agar Muslim selalu ikhlas dengan berbagai kondisi yang sudah ditakdirkan Allah. Ia mencontohkan datangnya wabah Covid-19 yang membuat sebagian Muslim tak bisa mengikuti sholat Idul Adha di luar rumah.

Aa Gym berusaha menenangkan Muslim bahwa setiap perkara di dunia ini terjadi sesuai keinginan Allah. Sehingga sudah seharusnya Muslim bersabar menghadapi segala cobaan di masa Covid-19.

"Ridha dengan episode (Covid-19) ini, musibah terjadi atas izin Allah. Orang yang menderita itu yang enggak ridha sama takdir. Harus usaha dapat takdir lebih baik," kata Aa Gym dalam konferensi pers virtual BNPB pada Kamis (30/7).

Ulama asal Bandung itu menyampaikan kondisi wabah yang terjadi justru membuktikan kehebatan ajaran Islam. Sebab Islam telah memiliki skema penanganan ketika wabah terjadi di suatu wilayah. "Dari sini kita tau Islam disiapkan di situasi wabah juga," ujar Aa Gym.

Aa Gym mengimbau agar Muslim di wilayah rawan penularan Covid-19 tak memaksakan beribadah di luar rumah. "Jangan dipaksakan beribadah kayak waktu normal karena situasi enggak normal. Jangan takut kehilangan pahala," lanjut Aa Gym.

Aa Gym berpatokan pada prinsip Islam yang mengajarkan Muslim menjauhi hal-hal yang buruk, apalagi beresiko pada nyawa. Ia tak ingin Muslim memaksakan diri beribadah Idul Adha di luar rumah pada wilayah rawan Covid-19.

"Yang penting menjauhi hal-hal yang mengundang kebinasaan. Jauhi hal mudarat diutamakan. Itu prisip dasarnya," ucap Aa Gym. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement