REPUBLIKA.CO.ID, SOLO - Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang juga Wakil Wali Kota Solo, Achmad Purnomo, menyerahkan qurban berupa lima ekor sapi untuk lima Pengurus Anak Cabang (PAC) PDIP Solo pada Sabtu (1/8). Penyerahan hewan qurban tersebut diklaim tidak ada hubungannya dengan rekomendasi DPP PDIP yang diturunkan kepada putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, untuk maju dalam Pilkada Solo 2020.
Purnomo mengatakan, penyerahan qurban kepada masing-masing PAC tersebut juga dilakukan tahun lalu. Setiap PAC mendapat satu ekor sapi qurban.
"Memang agak terlambat karena sebelumnya saya dinyatakan positif Covid-19 jadi tidak sempat mencari sapi. Tapi setelah tanggal 24 Juli dinyatakan sehat tidak terkena Covid-19 baru berusaha mencari sapi untuk setiap PAC. Alhamdullilah kemarin dapat, hari ini saya membawa sendiri ke masing-masing PAC Solo," kata Purnomo kepada wartawan, Sabtu.
Menurutnya, dia baru menginformasikan terkait penyerahan sapi tersebut kepada masing-masing PAC pada Jumat (31/7) malam. Masing-masing PAC menyatakan siap menerima pada Sabtu pagi dan akan langsung disembelih. Selanjutnya, daging qurban dibagikan kepada warga sekitar yang membutuhkan.
Purnomo menyatakan, penyerahan hewan qurban tersebut tidak ada hubungannya dengan rekomendasi maupun Pilkada. Menurutnya, kewajiban umat Muslim bagi yang mampu pada setiap Idul Adha itu harus berqurban hewan sapi atau kambing atau unta, itu tidak ada hubungan dengan rekomendasi atau Pilkada," ujarnya.
"Ini karena setiap tahun memberikan hewan qurban ke masing-masing PAC PDI Perjuangan. Tahun ini saya merasa karena itu sudah hal biasa saya merasa harus memberikan hewan qurban, tiada kaitannya dengan rekomendasi dan Pilkada," ungkapnya.
Sebelumnya, DPC PDIP Solo mengusulkan Achmad Purnomo dan Teguh Prakosa sebagai bakal calon wali kota dam bakal calon wakil wali kota dalam Pilkada Solo 2020 kepada DPP PDIP. Namun, DPP PDIP menurunkan rekomendasi kepada Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
