Jumat 07 Aug 2020 21:09 WIB

MTQ XVII di Masjid Raya Al-Bantani Siapkan Protokol Covid-19

Ada 70 orang kafilah yang telah terpilih dan akan mengikuti pembinaan tahap kedua MTQ

MTQ XVII di Masjid Raya Al-Bantani Siapkan Protokol Covid-19. Salah satu panggung MTQ (ilustrasi)
Foto: Dok Republika
MTQ XVII di Masjid Raya Al-Bantani Siapkan Protokol Covid-19. Salah satu panggung MTQ (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,TANGERANG -- Kafilah Kota Tangerang mulai melakukan training camp (TC) menjelang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XVII Tingkat Provinsi Banten 2020 di Masjid Raya Al-Bantani, Serang yang bakal digelar pada 10 Agustus 2020 dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

Kepala Sub Bagian Keagamaan Sekretariat Daerah, Zuhri kegiatan TC akan dilaksanakan selama tiga hari di Hotel Narita Cipondoh, 8 hingga 10 Agustus. "Ada 70 orang kafilah yang telah terpilih dan akan mengikuti pembinaan tahap kedua ini dalam MTQ XVII tingkat Provinsi Banten," katanya, Jumat (7/8).

Zuhri menambahkan, sesuai dengan arahan Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah kegiatan TC MTQ harus mengikuti protokol kesehatan Covid-19. "Kita sudah melakukan survei ke hotel yang menjadi tempat dilaksanakan TC. Semuanya sudah mengikuti protokol kesehatan," katanya.

Ditambahkannya, kegiatan TC tersebut bertujuan untuk melatih kemampuan peserta agar semakin matang dan siap dalam menghadapi ajang tahunan ini. Dengan demikian, kata dia, target Kota Tangerang untuk bisa menjadi juara umum tahun 2020 ini mudah-mudahan dapat tercapai.

Sementara itu terkait dengan seremoni pembukaan MTQ kali ini, akan lakukan secara virtual mengingat situasi pandemi Covid-19 yang masih berlangsung. Pembukaanya nanti dijadwalkan pada 10 Agustus 2020 diikuti oleh bupati/wali kota se-Provinsi Banten. "Pembukaan dan sebagainya juga menerapkan jaga jarak fisik," katanya.

Adapun MTQ XVII Tingkat Provinsi Banten akan digelar di Masjid Raya Al-Bantani, Serang, terdiri atas sembilan cabang yang dilombakan dan diadakan di lima lokasi, demikian Zuhri.

 

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement