Jumat 21 Aug 2020 15:39 WIB

Al Souda Desa Tersembunyi di Atas Awan

Salah satu waktu terbaik adalah saat matahari terbenam.

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Muhammad Fakhruddin
Desa Al-Souda dengan suasan asri dan sejuk menjadi daya tarik wisata di Arab Saudi.
Foto: Reuters
Desa Al-Souda dengan suasan asri dan sejuk menjadi daya tarik wisata di Arab Saudi.

REPUBLIKA.CO.ID,ABHA -- Pegunungan Al-Souda selatan Arab Saudi menyimpan salah satu harta karun paling berharga di negara tersebut.

Dilansir di arabnews.com, pada ketinggian tiga ribu meter di atas permukaan laut, sebuah desa tersembunyi di atas awan memberikan pemandangan spektakuler dunia di bawahnya. Desa Al-Souda menawarkan pemandangan panorama yang terdiri dari pegunungan yang ditutupi hamparan hijau, hutan lebat, puncak dan lembah.

Terletak 25 km dari kota Abha, wilayah ini telah menjadi tujuan wisata utama karena kekayaan warisan, sejarah, budaya, dan cuaca yang baik sepanjang tahun.

Al-Souda menghadap ke pegunungan Tihama dengan lembahnya yang menakjubkan dan desa-desa kuno yang tersebar di sepanjang dataran dan lereng dengan teras yang tergantung di tebing curam. 

Sayangnya desa-desa ini kurang ramai dibandingkan situs lain tetapi memiliki keunikan tersendiri. Di musim panas, suhu bisa turun di bawah nol derajat dan awan hujan memberikan pemandangan yang menakjubkan saat puncak yang lebih tinggi menembusnya.

Ahlam Mash'hadi, seorang fisioterapis dan seniman, mengatakan pegunungan memberikan lingkungan yang inspiratif dan sempurna untuk karyanya.

“Saya merasa sangat berenergi dan meditasi membantu saya rileks dan menikmati pemandangan alam. Pemandangan awan memicu imajinasi saya dan saya yakin hal yang sama akan terjadi pada seniman mana pun yang suka membuat karya unik," ujar dia.

Beberapa orang akan terkesan dengan pemandangan yang indah sementara yang lain akan menikmati kesejukan di atas sana. “Kenangan mengunjungi Al-Souda terukir di benak saya karena keindahan murni tempat itu dan sangat menginspirasi," ujar konsultan psikologi Abdulrahman Al-Zahrani

Vegetasi lebat yang tenang dan udara bersih pegunungan menawarkan pengalaman bagi pengunjung dan mereka yang mencari inspirasi atau terapi ketenangan.

Area tersebut merupakan impian fotografer dan Nasser Al-Shehri mengatakan bahwa dia mendapatkan kegembiraan yang luar biasa dari mengambil bidikan awan dan lembah dari puncak gunung. Salah satu waktu terbaik adalah saat matahari terbenam.

Ketika pengunjung dapat berdiri dengan selimut awan di kaki mereka dan menyaksikan pantulan cahaya bulan mengubah tampilan lanskap.

 

Sumber: https://www.arabnews.com/node/1713716/saudi-arabia

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement