Pekerja menunjukkan cincin dari limbah bambu di rumah produksi Indonesian Bamboo Community, Jalan Melong Asih, Kota Cimahi, Senin (24/8). Cincin bambu yang diberi nama Kaso dan dijual secara daring tersebut dipasarkan ke sejumlah kota di Tanah Air seperti Jakarta, Bogor, Bandung, Jepara dan Semarang dengan harga Rp80 ribu hingga Rp150 ribu tergantung ukuran dan kerumitan model cincin tersebut. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)
Pekerja menunjukkan cincin dari limbah bambu di rumah produksi Indonesian Bamboo Community, Jalan Melong Asih, Kota Cimahi, Senin (24/8). Cincin bambu yang diberi nama Kaso dan dijual secara daring tersebut dipasarkan ke sejumlah kota di Tanah Air seperti Jakarta, Bogor, Bandung, Jepara dan Semarang dengan harga Rp80 ribu hingga Rp150 ribu tergantung ukuran dan kerumitan model cincin tersebut. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)
Pekerja menyelesaikan produksi cincin dari limbah bambu di rumah produksi Indonesian Bamboo Community, Jalan Melong Asih, Kota Cimahi, Senin (24/8). Cincin bambu yang diberi nama Kaso dan dijual secara daring tersebut dipasarkan ke sejumlah kota di Tanah Air seperti Jakarta, Bogor, Bandung, Jepara dan Semarang dengan harga Rp80 ribu hingga Rp150 ribu tergantung ukuran dan kerumitan model cincin tersebut. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)
Pekerja menyelesaikan produksi cincin dari limbah bambu di rumah produksi Indonesian Bamboo Community, Jalan Melong Asih, Kota Cimahi, Senin (24/8). Cincin bambu yang diberi nama Kaso dan dijual secara daring tersebut dipasarkan ke sejumlah kota di Tanah Air seperti Jakarta, Bogor, Bandung, Jepara dan Semarang dengan harga Rp80 ribu hingga Rp150 ribu tergantung ukuran dan kerumitan model cincin tersebut. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)
Pekerja menyelesaikan produksi cincin dari limbah bambu di rumah produksi Indonesian Bamboo Community, Jalan Melong Asih, Kota Cimahi, Senin (24/8). Cincin bambu yang diberi nama Kaso dan dijual secara daring tersebut dipasarkan ke sejumlah kota di Tanah Air seperti Jakarta, Bogor, Bandung, Jepara dan Semarang dengan harga Rp80 ribu hingga Rp150 ribu tergantung ukuran dan kerumitan model cincin tersebut. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)
Pekerja menyelesaikan produksi cincin dari limbah bambu di rumah produksi Indonesian Bamboo Community, Jalan Melong Asih, Kota Cimahi, Senin (24/8). Cincin bambu yang diberi nama Kaso dan dijual secara daring tersebut dipasarkan ke sejumlah kota di Tanah Air seperti Jakarta, Bogor, Bandung, Jepara dan Semarang dengan harga Rp80 ribu hingga Rp150 ribu tergantung ukuran dan kerumitan model cincin tersebut. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)
Pekerja menyelesaikan produksi cincin dari limbah bambu di rumah produksi Indonesian Bamboo Community, Jalan Melong Asih, Kota Cimahi, Senin (24/8). Cincin bambu yang diberi nama Kaso dan dijual secara daring tersebut dipasarkan ke sejumlah kota di Tanah Air seperti Jakarta, Bogor, Bandung, Jepara dan Semarang dengan harga Rp80 ribu hingga Rp150 ribu tergantung ukuran dan kerumitan model cincin tersebut. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)
Pekerja menyelesaikan produksi cincin dari limbah bambu di rumah produksi Indonesian Bamboo Community, Jalan Melong Asih, Kota Cimahi, Senin (24/8). Cincin bambu yang diberi nama Kaso dan dijual secara daring tersebut dipasarkan ke sejumlah kota di Tanah Air seperti Jakarta, Bogor, Bandung, Jepara dan Semarang dengan harga Rp80 ribu hingga Rp150 ribu tergantung ukuran dan kerumitan model cincin tersebut. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)
Pekerja menyelesaikan produksi cincin dari limbah bambu di rumah produksi Indonesian Bamboo Community, Jalan Melong Asih, Kota Cimahi, Senin (24/8). Cincin bambu yang diberi nama Kaso dan dijual secara daring tersebut dipasarkan ke sejumlah kota di Tanah Air seperti Jakarta, Bogor, Bandung, Jepara dan Semarang dengan harga Rp80 ribu hingga Rp150 ribu tergantung ukuran dan kerumitan model cincin tersebut. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pekerja menunjukkan cincin dari limbah bambu di rumah produksi Indonesian Bamboo Community, Jalan Melong Asih, Kota Cimahi, Senin (24/8).
Cincin bambu yang diberi nama Kaso dan dijual secara daring tersebut dipasarkan ke sejumlah kota di Tanah Air seperti Jakarta, Bogor, Bandung, Jepara dan Semarang dengan harga Rp 80 ribu hingga Rp 150 ribu tergantung ukuran dan kerumitan model cincin tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
