REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Pemerintah Kota Sukabumi menargetkan capaian maksimal dalam ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-36 tingkat Provinsi Jawa Barat di Subang. Hal ini salah satunya dipersiapkan dengan menggelar pelatihan bagi kafilah selama tiga hari mulai Selasa (1/9).
Di mana Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Setiawan Hamami membuka training center MTQ ke 36 tingkat Provinsi Jawa Barat tahun 2020 kafilah Kota Sukabumi di Hotel Fresh Kota Sukabumi, Selasa. Pembukaan pelatihan dihadiri pula Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada dan Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Sukabumi, Cecep Mansur.
Tema kegiatan ini yakni Melalui training center kita tingkatkan silaturahmi dan semangat meraih prestasi demi terwujudnya Kota Sukabumi yang religius, nyaman dan sejahtera. '' Di tengah Covid-19, seluruh peserta, pembina, dan official agar mematuhi protokol kesehatan secara maksimal 3M yakni mencuci tangan, menggunakan masker, dan menjaga jarak,'' ujar Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Setiawan Hamami.
Kegiatan pelatihan yang dikuti 75 kafilah ini harus jadi spirit untuk menumbuhkan jiwa religius dan implementasikan nilai luhur yang terkandung dalam Alquran. Terlebih diyakini Alquran selain diturunkan sebagai petunjuk untuk orang bertakwa, semoga juga Alquran yang disyiarkan dalam MTQ bisa jadi obat bagi wabah corona. Harapannya peserta berlatih secara sungguh-sungguh kepada pembina agar tampil maksimal dan jangan pernah berhenti untuk bermimpi menjadi yang terbaik.
"Memantaskan diri kita menjadi terbaik di MTQ Jabar di Subang yaitu banyak belajar dan terus berlatih," kata Andri. Di mana training jadi tangga menuju kesuksesan diantara faktor penunjang lainnya. Sehingga persiapkan diri sebaik-baiknya jangan sampai sesuai peribahasa ' Maju tanpa persiapan turun tanpa penghormatan'.
Asda II Setda Kota Sukabumi Cecep Mansur menambahkan, jumlah kafilah Kota Sukabumi yang akan mengikuti MTQ Jabar sebanyak 75 orang. "Mereka akan mengikuti semua jenis lomba MTQ," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
