Rabu 02 Sep 2020 06:13 WIB

Warga Kian Cuek, Kasus Covid-19 di Karawang Tembus 100 Orang

Dalam kurun satu minggu terakhir bertambah sebanyak 65 kasus di Karawang..

Rep: Zuli Istiqomah/ Red: Andi Nur Aminah
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Karawang, Fitra Hergyana (kedua dari kiri).
Foto: Antara
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Karawang, Fitra Hergyana (kedua dari kiri).

REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Angka penyebaran kasus Covid-19 di Kabupaten Karawang terus melonjak. Gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Karawang merilis angka penyebaran Covid-19 di Karawang dalam kurun satu minggu terakhir bertambah sebanyak 65 kasus. 

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 kabupaten Karawang Fitra Hergyana mengatakan masih adanya lonjakkan tinggi penyebaran virus corona di Karawang. Dari perkembangan kasus sepekan ini, dalam setiap harinya rata-rata terjadi penambahan sembilan pasien. 

Baca Juga

Fitra mengatakan, penyebab tingginya kasus di Karawang, karena tingkat kesadaran dan kepedulian masyarakat yang semakin turun. Warga banyak tak mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 seperti yang dianjurkan pemerintah.  "Makin ke sini kok malah cuek. Harusnya semakin peduli sama kesehatan," kata Fitra dalam keterangan tertulisnya, Selasa (1/9).

Menurutnya, Penerapan adaptasi kebiasaan baru (AKB) dianggap normal oleh masyarakat. Padahal, dalam penerapannya, AKB mengutamakan protokol kesehatan untuk mencegah terpapar virus corona seperti menggunakan masker dan menjaga jarak.

Ia mengatakan Tim GTPP yang terdiri atas unsur TNI, POLRI, Satpol PP, BPBD dan Dishub setiap hari berpatroli. Saat patroli masker, ini juga ternyata kerap ditemukan masyarakat yang tak menggunakan masker. 

Ia menyebutkan data terakhir total tercatat 259 warga Karawang terinfeksi virus corona. Dari total tersebut, 151 orang sudah dinyatakan sembuh, delapan orang meninggal dunia dan 100 orang dalam masa perawatan.  "Hari ini sejarah. Pertama kalinya kita ada 100 pasien. Semoga semua cepat sembuh," ujarnya.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement