Kamis 10 Sep 2020 19:18 WIB

Positif Covid-19 Melonjak, MUI Ingatkan Prokes di Masjid

Membaca Qunut Nazilah pada setiap sholat wajib lima waktu.

Positif Covid-19 Melonjak, MUI Ingatkan Prokes di Masjid. Ilustrasi sholat di masjid dengan protokol kesehatan (menjaga jarak).
Foto: AP Photo/Kirsty Wigglesworth
Positif Covid-19 Melonjak, MUI Ingatkan Prokes di Masjid. Ilustrasi sholat di masjid dengan protokol kesehatan (menjaga jarak).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia KH Muhyiddin Junaidi mengingatkan pentingnya penerapan protokol ibadah bagi umat Islam seiring tren melonjaknya jumlah positif Covid-19 per hari yang belakangan tinggi di kisaran angka 3 ribu.

''Di daerah yang penyebaran virusnya tidak terkendali, umat Islam untuk tidak melaksanakan Sholat Jumat dan sholat lima waktu berjamaah di masjid dan atau mushalla,'' kata Muhyiddin kepada wartawan di Jakarta, Kamis (10/9).

Sementara di daerah yang penyebaran virusnya sudah terkendali, kata dia, pelaksanaan Sholat Jumat dan sholat lima waktunya hendaklah memperhatikan protokol kesehatan yang ketat.

Ia juga mengingatkan umat Islam di masa pandemi ini untuk meningkatkan amal shalihnya dengan membantu saudara-saudara serta handai taulannya berupa zakat infak dan sedekah, terutama untuk tetangga yang tidak mampu memenuhi kebutuhan pokoknya.

Sedangkan bagi para dai, kata dia, menyampaikan kepada para jamaahnya dalam setiap ceramah dan pengajiannya soal pentingnya mematuhi protokol kesehatan yang ada seperti memakai masker, sering cuci tangan dan menjaga jarak.

Muhyiddin mengajak umat Islam untuk membaca doa agar seluruh umat manusia dapat terhindar dari infeksi virus corona jenis baru SARS-CoV-2. ''Supaya membaca Qunut Nazilah pada setiap sholat wajib lima waktu agar kita semua terhindar dari wabah Covid-19,'' katanya.

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement