REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- Seperangkat izin baru ditambahkan untuk jamaah di aplikasi umroh Eatmarna, Selasa (13/10).
"Izin baru termasuk satu untuk sholat di Masjidil Haram, satu (untuk) sholat di Raudhah di Masjid Nabawi, dan satu untuk menyapa Nabi," kata Wakil Menteri Haji dan Umrah dan pengawas aplikasi, Abdulrahman Shams, dilansir di Arab News, Rabu (14/10).
Shams menambahkan aplikasi yang awalnya hanya berisi izin umroh, akan menambah izin baru secara bertahap. Aplikasi Eatmarna tersedia di smartphone (Android dan melalui App Store).
Aplikasi ini memungkinkan jamaah merencanakan umroh selama pandemi Covid-19. Kunjungan dan sholat di masjid suci direncanakan sesuai dengan kapasitas yang tersedia yang disetujui oleh pihak berwenang. Hal tersebut memastikan tersedianya suasana spiritual dan aman yang mengikuti tindakan pencegahan.
Sementara itu, Arab Saudi mengumumkan 19 kematian baru terkait Covid-19 pada pada Selasa. Korban meninggal di Kerajaan sekarang mencapai 5.087 orang.
Ada 474 kasus baru yang dilaporkan di seluruh negeri, yang berarti 340.089 orang telah tertular penyakit tersebut. Ada 8.663 kasus aktif, dengan 839 dalam kondisi kritis.
Menurut Kementerian Kesehatan, Makkah mencatat jumlah kasus tertinggi di Kerajaan dengan 59, sedangkan Madinah melaporkan 58, dan Riyadh 29 kasus.
Selain itu, 500 lebih pasien telah pulih dari Covid-19, menjadikan jumlah total pemulihan di Kerajaan menjadi 326.339. Arab Saudi sejauh ini telah melakukan 7.109.978 tes PCR, dengan 49.495 dilakukan dalam 24 jam terakhir.
https://www.arabnews.com/node/1748561/saudi-arabia
Ikuti Whatsapp Channel Republika
