Jumat 30 Oct 2020 14:36 WIB

Pemprov Imbau Warga Kembali ke Jakarta Sebelum 1 November

Pemprov DKI imbau warga kembali ke Jakarta sebelum 1 November.

Rep: Flori Sidebang / Red: Bayu Hermawan
Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo.
Foto: Antara
Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo memprediksi puncak arus balik pascaliburan panjang akan terjadi pada tanggal 1 November 2020. Syafrin pun meminta kepada masyarakat yang sedang berlibur ke luar kota untuk kembali ke Jakarta sebelum tanggal tersebut.

"(Puncak arus balik) diprediksi itu tanggal 1 November, tapi kami mengimbau kepada warga itu jangan balik seluruhnya tanggal 1 (November) di hari Minggu," kata Syafrin saat dikonfirmasi, Jumat (30/10).

Baca Juga

Syafrin mengatakan, masyarakat yang kembali ke Ibu Kota sebelum puncak arus balik bertujuan untuk menghindari kepadatan pemudik di rest area. Sebab, ia menyebut, lokasi itu dikhawatirkan dapat menjadi tempat penularan Covid-19.

"Lakukan perencanaan besok hari Sabtu sudah ada yang balik karena itu tadi kami khawatirkan terjadi kepadatan di rest area pada tanggal 1 (November) nanti. Itu tentu yang tidak kami harapkan interaksi di rest area menjadi tempat transfer virus antar pemudik arus balik," ujarnya.

 

Seperti diketahui, pemerintah menetapkan tanggal 28 Oktober dan 30 Oktober 2020 sebagai cuti bersama dalam rangka memeringati Maulid Nabi Muhammad SAW. Sehingga terdapat libur panjang selama lima hari, yakni pada 28 Oktober-1 November 2020.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan juga memutuskan untuk kembali memperpanjang pembatasan sosial berskala besar (PSBB) masa transisi selama dua pekan mulai 26 Oktober hingga 8 November 2020. Hal tersebut tertuang dalam Keputusan Gubernur (Kepgub) Provinsi DKI Jakarta Nomor 1020 Tahun 2020.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement