REPUBLIKA.CO.ID, COMPIEGNE -- Sebuah masjid di Prancis utara mengalami serangan Islamofobia. “Kepala babi ditinggalkan di rumah ibadah Muslim,” kata kepala masjid, dilansir di Anadolu Agency, Senin (2/11).
Daily Sabah melaporkan, kelompok payung bagi Muslim-Turki atau DITIB mengatakan, dua kepala babi ditemukan di masjid agung yang terletak di Kota Compiegne, Oise, tempat pekerjaan restorasi sedang dilakukan.
Segera, para pengelola masjid mengajukan pengaduan atas insiden ini. Dewan Kepercayaan Muslim Prancis (CFCM) juga mengecam insiden tersebut dan menyatakan solidaritas dengan manajemen masjid dan komunitas.
Perkembangan itu terjadi di tengah meningkatnya retorika anti-Islam di Prancis yang menyusul pernyataan kontroversial oleh Presiden Emmanuel Macron. Dengan mengeklaim Islam adalah agama dalam krisis, dia membela karikatur Nabi Muhammad yang dinilai umat Muslim sebagai hujatan. Menanggapi itu, Macron mendapat kecaman internasional, protes, dan seruan untuk memboikot produk buatan Prancis.
https://www.aa.com.tr/en/europe/pigs-head-placed-in-mosque-in-northern-france/2028532
Ikuti Whatsapp Channel Republika
