Selasa 17 Nov 2020 18:53 WIB

Sentimen Vaksin Dorong IHSG Ditutup Menguat

Berita vaksin dan kemenangan Joe Biden pada pilpres AS membawa capital inflow.

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Fuji Pratiwi
Investor memantau perdagangan saham melalui gawainya di Jakarta (ilustrasi). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona positif pada perdagangan Selasa (17/11) didorong sentimen positif perkembangan vaksin Covid-19.
Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA
Investor memantau perdagangan saham melalui gawainya di Jakarta (ilustrasi). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona positif pada perdagangan Selasa (17/11) didorong sentimen positif perkembangan vaksin Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona positif pada perdagangan Selasa (17/11). IHSG menguat 0,64 persen atau naik 35 poin ke level 5.529,94. Sementara itu, indeks LQ45 menguat sebesar 0,96 persen. 

Penguatan IHSG ini sejalan dengan pergerakan mayoritas indeks di Asia. Nikkei 225 Jepang menguat 0,42 persen, Hang Seng Hong Kong naik 0,13 persen, dan Strait Times Singapura meningkat 1,11 persen. 

Baca Juga

Menguatnya mayoritas saham Asia mendapat dorongan positif dari sentimen vaksin Covid-19. "Berita positif dari perkembangan vaksin Moderna turut mendorong risk appetite hari ini," tulis riset Phillip Sekuritas Indonesia, Selasa (17/11).

Perushaan farmasi Moderna mengumumkan vaksin yang sedang dikembangkan perusahaan mempunyai tingkat efektifitas 94,5 persen dalam mencegah Covid-19. Vaksin ini juga mempunyai waktu penyimpanan dalam pendingin yang lebih lama dari estimasi awal. 

Selain itu, investor akan menanti hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia yang akan digelar pada Kamis pekan ini. Investor juga menanti rilis neraca transaksi berjalan di keesokan harinya. 

Berita positif vaksin dan juga kemenangan Joe Biden pada pilpres AS membawa capital inflow yang baik ke pasar negara berkembang termasuk Indonesia. Sehingga juga rupiah terus menguat terhadap dolar AS dan sekarang berada di level 14.057.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement