Senin 14 Dec 2020 09:44 WIB

IHSG Dibuka Menguat, Saham BRIS Meroket

BRIS sempat menyentuh level tertinggi Rp 2.040 per saham.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Senin (14/12) pagi dibuka menguat 20,95 poin atau 0,35 persen ke posisi 5.959,28.
Foto: Dhemas Reviyanto/ANTARA
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Senin (14/12) pagi dibuka menguat 20,95 poin atau 0,35 persen ke posisi 5.959,28.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Senin (14/12) pagi dibuka menguat 20,95 poin atau 0,35 persen ke posisi 5.959,28. Sementara, kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 5,29 poin atau 0,57 persen ke posisi 935,23.

Salah satu yang mencuri perhatian pada pembukaan saham awal pekan adalah PT Bank BRI Syariah (BRIS). Ditutup di level Rp 1.785 per saham pada Jumat (11/12), saham BRIS dibuka Rp 1.805 pada Senin dan sempat menyentuh level tertinggi Rp 2.040 per saham.

Baca Juga

Penguatan ini didorong oleh kabar pada akhir pekan kemarin terkait nama baru bank hasil merger BRIS dengan PT Bank Syariah Mandiri dan PT BNI Syariah. Bank hasil merger tersebut akan diberi nama PT Bank Syariah Indonesia Tbk.

"Kehadiran Bank Syariah Indonesia akan menjadi tonggak kebangkitan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia. Sebagai bank syariah terbesar di Indonesia, entitas baru ini tentu memerlukan identitas yang kuat dan direksi yang berpengalaman untuk menjalankan operasionalnya. Adanya direksi yang akan diisi oleh orang-orang berpengalaman di bidangnya, visi Bank Syariah Indonesia untuk menjadi salah satu bank syariah terbesar di dunia akan semakin mantap dan yakin bisa kita wujudkan,” ujar Hery Gunardi, Ketua Project Management Office Integrasi dan Peningkatan Nilai Bank Syariah BUMN.

Sementara itu, dari bursa regional, saham Korea Selatan dibuka lebih tinggi pada Senin pagi, setelah menguat akhir pekan lalu. Indikator utama Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) menguat 0,28 persen atau 7,72 poin, menjadi 2.777,78 poin dalam 30 menit pertama perdagangan.

Saham China juga menguat setelah penurunan tajam akhir pekan lalu. Indeks Komposit Shanghai dibuka naik tipis 0,07 persen menjadi diperdagangkan pada 3.349,53 poin, sementara Indeks Komponen Shenzhen yang melacak saham-saham di bursa kedua China dibuka 0,21 persen lebih tinggi menjadi diperdagangkan pada 13.583,20 poin.

Bursa saham Tokyo lebih dulu dibuka menguat ketika sentimen investor didukung oleh survei Tankan triwulanan bank sentral Jepang (BoJ), yang menunjukkan sentimen bisnis manufaktur besar membaik untuk kuartal kedua berturut-turut. Indeks acuan Nikkei-225 di Bursa Efek Tokyo (TSE) bertambah 133,50 poin atau 0,50 persen.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement