IHRAM.CO.ID,MAKASSAR -- Guyuran hujan deras hampir seharian pada Sabtu, mengakibatkan banjir menggenangi ruas jalan dan permukiman warga di banyak lokasi di Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, hingga setinggi lutut orang dewasa.
Dari pantauan lapangan, diketahui beberapa wilayah yang dilanda banjir yakni wilayah utara, barat, timur dan selatan Kota Makassar. Khusus di wilayah timur Kota Makassar yakni kawasan Antang Blok 10, ketinggian air setinggi paha orang dewasa.
Begitu juga di Kecamatan Manggala dengan jumlah warga yang terdampak banjir sebanyak 126 kepala keluarga (KK). Di pusat bisnis Jalan AP Pettarani, air terlihat setinggi lutut orang dewasa dan beberapa pengendara roda dua harus mendorong sepeda motornya karena kemasukan air.
Begitu juga di Jalan Faisal, Jalan Raya Pendidikan, Jalan Monginsidi dan beberapa jalan setapak lainnya mengalami banjir. Namun beberapa jam kemudian air sudah mulai surut dan meninggalkan genangan.
Prakirawan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar Nur Asia Utami mengatakan sesuai dengan prakiraan hujan lebat disertai dengan petir dan angin kencang merupakan hal lumrah terjadi jelang berakhirnya masa penghujan.
"Hujan yang terjadi pada awal musim kemarau lumrah terjadi. Masuk kemarau bukan berarti tidak ada hujan sama sekali, tapi yang jadi indikator adalah jumlah curah hujannya tiap dasarian," ujarnya, Sabtu (19/12).
Berdasarkan data prakirawan yang didapatkan, pada 29 Desember, pukul 13.30 WITA, hujan akan terjadi di wilayah Sulawesi Selatan dengan intensitas sedang dan lebat disertai kilat, petir serta angin kencang.
Beberapa wilayah di Sulsel yang diperkirakan terjadi hujan yakni Kota Makassar, Kabupaten Gowa, Maros, Takalar, dan Kabupaten Pangkajene Kepulauan (Pangkep).
Nur Asia menyebutkan suhu udara berkisar antara 24-30 derajat celcius dengan kelembaban udara 75-95 persen. Sementara kecepatan angin timur laut-tenggara 30-50 kilometer per jamnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
