IHRAM.CO.ID,KUALA LUMPUR --- Pemerintah Malaysia tengah mencari cara agar tidak membebani jamaah haji bila terjadi kenaikan haji di musim depan. Hal tersebut disampaikan Menteri Departemen Urusan Agama Malaysia, Datuk Seri Dr Zulkifli Mohamad Al Bakri. Zulkifli mengatakan masih terlalu dini memperkirakan berapa besar kenaikan biaya haji tahun depan. Pemerintah pun masih melakukan pengkajian lebih lanjut. 

"Kami belum resmi buka (perbatasan), saya janji Januari nanti, mudah-mudahan (jumlah kasus) Covid-19 menurun, saya akan ke Arab Saudi untuk memeriksanya. Bahwa setiap keputusan tentang masalah ini akan dibuat sebagaimana mestinya dan dilaporkan kepada Kabinet sebelum pengumuman resmi dibuat," kata Zulkifli seperti dilansir Bernama pada Jumat (25/12). 

Zulkifli menyampaikan hal itu kepada awak media usai acara serah terima donasi dari Bank Makanan Departemen Agama Wilayah Federal (JAWI) dalam penanganan Covid-19. Sebanyak 50 umat Kristiani menerima sumbangan melalui program itu yang dilakukan bevkerja sama dengan Masjid Teritori Federal, Jaringan UNITY Global, dan Umat Kristiani untuk Perdamaian dan Harmoni di Malaysia.

Sementara itu terkait kartel daging, Zulkifli mengatakan Departemen Pembangunan Islam Malaysia (Jakim) akan mengeluarkan pernyataan resmi. Media memberitakan bahwa kartel daging tersebut diyakini terlibat penyelundupan daging non bersertifikat dari luar negeri sebelum dikemas ulang dengan label halal palsu. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika