Sabtu 16 Jan 2021 17:01 WIB

Pecah Rekor Lagi, Kasus Baru Covid-19 Tembus 14.224

Kasus harian tercatat tertinggi selama pandemi Covid-19 dalam 10 bulan.

Rep: Mimi Kartika/ Red: Nur Aini
Petugas kesehatan memeriksa hasil spesimen tes usap antigen di Stasiun Kertapati Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (13/1/2021). PT KAI Divre III Palembang menyediakan layanan tes usap antigen COVID-19 bagi para calon penumpang kereta api tujuan Palembang-Lubuklinggau dan Palembang-Lampung dengan biaya Rp105 ribu.
Foto: ANTARA/Nova Wahyudi
Petugas kesehatan memeriksa hasil spesimen tes usap antigen di Stasiun Kertapati Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (13/1/2021). PT KAI Divre III Palembang menyediakan layanan tes usap antigen COVID-19 bagi para calon penumpang kereta api tujuan Palembang-Lubuklinggau dan Palembang-Lampung dengan biaya Rp105 ribu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penambahan kasus Covid-19 harian di Indonesia kembali memecahkan rekor baru. Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 melaporkan, terdapat 14.224 kasus baru pada Sabtu (16/1).

Angka itu menjadi kasus harian tertinggi sepanjang pandemi Covid-19 melanda Indonesia dalam 10 bulan terakhir. Dengan demikian, sudah ada 896.642 kasus positif Covid-19 di Indonesia.

Baca Juga

Rekor penambahan kasus harian terjadi berturut-turut sejak Rabu (13/1) dengan 11.278 kasus, kemudian Kamis (14/1) mencapai 11.557 kasus baru, dan Jumat (15/1) dengan 12.818 kasus. Rekor kasus harian pecah dalam empat hari berurutan menunjukkan penularan Covid-19 di Tanah Air semakin parah. 

Hal itu juga ditunjukkan dengan tingkat positif atau positivity rate Covid-19 harian di Indonesia sebesar 16,2 persen dengan jumlah orang yang diperiksa per hari sebanyak 45.358 orang.

Hari ini dilaporkan ada 63.300 spesimen yang diperiksa. Kendati penambahan kasus positif Covid-19 rekor hari ini, jumlah spesimen yang diperiksa juga lebih banyak dibandingkan hari sebelumnya, yaitu 49.466 spesimen.

BACA JUGA: Viral Pidato Presiden Jokowi Perintahkan "Dor Mereka", Ini Cek Faktanya

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement