Selasa 19 Jan 2021 17:10 WIB

Saat Pandemi, Rumah Sakit Dipacu Naikkan Kualitas Layanan

Pandemi Covid-19 memberikan dampak yang signifikan terhadap layanan di rumah sakit

Rep: riga nurul iman/ Red: Hiru Muhammad
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menghadiri milad ke  6 RSUD Al Mulk, Selasa (19/1)
Foto: riga nurul iman
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menghadiri milad ke 6 RSUD Al Mulk, Selasa (19/1)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Rumah Sakit di Kota Sukabumi didorong untuk meningkatkan kualitas di masa pandemi. Hal ini untuk menjawab harapan warga yang makin tinggi di masa pandemi Covid-19.

Hal ini disampaikan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi saat menghadiri peringatan Milad yang ke 6 RSUD Al Mulk di Kecamatan Lembursitu Selasa (19/1). "Momen ini untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan kepada warga khususnya menjawab tantangan di masa pandemi," ujar Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi.

Seperti diketahui, RSUD Al Mulk menginjak usianya yang ke 6 tahun  yakni pada 15 Januari 2015. Peringatan milad dilakukan secara sederhana dan terbatas  dihadiri Ketua Tim Penggerak PKK Kota Sukabumi Fitri Hayati Fahmi, Dinas Kesehatan dan manajemen RSUD Al Mulk.

Fahmi menuturkan, pada masa pandemi kebutuhan layanan kesehatan bagi warga begitu penting dan ekpektasi menjadi tinggi. Sehingga rumah sakit harus mampu menjawab tantangannya.

Layanan di RSUD Al Mulk ungkap Fahmi, masih cukup dengan menunjukkan E-KTP dan kartu keluarga (KK) saja dalam memberikan kemudahan layanan. Seiring dengan pertambahan kualitas dan layanan serta BLUD harus mandiri dalam mencukupi kebutuhannya." Salah satu di masa pandemi, RSUD Al Mulk memberikan kontribusi bagi terpapar disiapkan 10 tempat tidur untuk ruang isolasi kontribusi," kata Fahmi. Selain itu pada 2021 ada anggaran dari gubernur Jabar Rp 8,9 miliar yang akan digunakan peningkatan sarana dan prasarana.

Fahmi menuturkan, dari sejarahnya keberadaan RSUD Al Mulk berawal pada 2013 akhir ada diskusi kecil antara Wakil Wali Kota pada waktu itu Achmad Fahmi dan wali kota pada saat itu Mohamad Muraz dikarenakan banyak warga sulit berobat dengan kondisi ekonomi. Sehingga muncullah ide membangun RS gratis dibiayai pemda dan hasil kajian survei maka puskesmas Lembursitu pilihan terbaik dibangun RSUD. Di waktu enam tahun ini masih banyak perbaikan dan penyempurnaan serta masih ada hal yang perlu ditingkatkan. Namun pada 2018 RSUD Al Mulk mendapatkan penghargaan bergengsi top 99 dan top 45 inovasi pelayanan publik dari pemerintah pusat.

"Di usia 6 tahun RSUD Al Mulk makin tumbuh dan berkembang serta dicintai masyarakat," kata Fahmi. Sehingga jadi ikon hadirnya pemerintah di tengah masyarakat khususnya bidang kesehatan.

Direktur RSUD Al Mulk Kota Sukabumi, Munifah Budi Isnaeni mengatakan, pada saat pandemi Covid-19 memberikan dampak yang signifikan terhadap layanan di rumah sakit. '' Kami tetap berupaya maksimal memberikan layanan kepada warga,'' cetus dia.

 

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement