Sabtu 23 Jan 2021 05:00 WIB

Langit-langit Museum Koptik Gambarkan Kehidupan Orang Mesir

Kehidupan orang Mesir digambarkan lewat langit-langit museum.

Rep: Uji Sukma Medianti/ Red: Muhammad Hafil
Langit-langit Museum Koptik Gambarkan Kehidupan Orang Mesir. Foto: Langit-langit Museum Koptik Gambarkan Kehidupan Orang Mesir
Foto: Egypttoday.com
Langit-langit Museum Koptik Gambarkan Kehidupan Orang Mesir. Foto: Langit-langit Museum Koptik Gambarkan Kehidupan Orang Mesir

IHRAM.CO.ID, KAIRO — Museum Koptik adalah salah satu museum terpenting di Mesir. Terletak di distrik Masr el-Qadima, museum tersebut berisi banyak koleksi peninggalan arkeologi penting.

“Salah satu ciri terpenting dari sayap tua Museum Koptik adalah langit-langitnya,” kata arkeolog Samah Asham, kurator Museum Koptik dilansir dari Egypttoday.com, Jumat (22/1).

Baca Juga

Museum ini berisi sekelompok langit-langit yang sangat berbeda, yang terbagi menjadi tiga bagian. Langit-langit tengah berasal dari era Ottoman dan menggambarkan banyak koleksi gambar indah, serta pemandangan dari kehidupan sehari-hari yang direkam oleh orang Mesir.

Pada tahun 1902, Morqos Soumika Pasha dapat memperoleh persetujuan dari Paus Kyrollos V untuk mengalokasikan sebidang tanah abadi untuk membangun sebuah museum di Masr el-Qadima di sebelah gereja gantung.

Pada tahun 1908, Morqos Soumika Pasha menyelesaikan koleksi karya seni untuk dipamerkan, serta memasang langit-langit kayu dari permata kuno, yang merupakan sebuah mahakarya.

Pembukaan resmi museum berlangsung pada tahun 1910 dalam perayaan besar yang meningkatkan minat pada peradaban Koptik dan mengumpulkan sejumlah sumbangan dari semua tokoh Mesir yang terkemuka.

Pada tahun 1931, kepemilikan museum dipindahkan dari gereja kepada pemerintah Mesir, khususnya Kementerian Pendidikan Mesir. Akibatnya, lebih banyak artefak yang dipindahkan dari Museum Mesir ke Museum Koptik.

Pada tahun 1947, pada masa pemerintahan Raja Farouk I, sayap baru museum, yang dirancang oleh seniman Ragheb Ayyad, dibuka.

Area dan museum direstorasi dan dibuka kembali untuk umum pada tahun 1984. Museum ini kemudian ditutup kembali untuk pengembangan sistem pajangan pada tahun 2000, untuk dibuka kembali untuk umum setelah pengembangan dan penyusunan ulang skenario pameran museum pada tahun 2006.

Komite Pelestarian Barang Antik Arab pertama kali merekomendasikan pendirian museum barang antik Koptik pada tahun 1898. Semua sumbangan dan koleksi artefak Koptik langka dimulai dengan restu dan usaha dari Paus Kyrollos V.

Ide dimulai dengan mengalokasikan aula di dalam Gereja Gantung, di mana kepemilikan Koptik dipindahkan dari Museum Bulaq.

sumber : Egypt Today
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement