Rabu 27 Jan 2021 21:38 WIB

Wabup Bogor Dilarang Minum Kopi Jelang Divaksin

Wakil Bupati menjadi orang pertama yang akan divaksin di Kabupaten Bogor.

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Mas Alamil Huda
Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan.
Foto: Dok
Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR— Menjadi orang pertama di Kabupaten Bogor yang menerima vaksin Covid-19, Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan, menjalani medical chek up (MCU) dan rapid test antigen di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibinong, Rabu (27/1). Hal itu merupakan salah satu syarat sebelum menjalani vaksinasi pada Kamis (28/1).

Iwan menjelaskan, MCU yang dilakukan mulai dari cek gula darah, pengecekan organ paru, dan rapid test antigen, serta mengisi kuesioner yang dipandu oleh tim dokter.  

"Rapid test antigen Alhamdulilah negatif, MCU juga semua hasilnya baik termasuk gula darah. Ini pengecekan awal yang harus dilaksanakan sebelum divaksin. insya Allah besok siap untuk divaksin," ujar Iwan, Rabu (27/1).

Sebelum menerima vaksin, lanjutnya, ada beberapa saran dokter yang harus ia lakukan. Yakni tidak boleh begadang, tidak boleh minum kopi, dan puasa. "Persiapan hanya olahraga dan tidur lebih awal jam 21.00 WIB," ungkapnya.

Dirinya berharap, dengan dijadikan orang pertama penerima vaksin Covid-19, dapat meyakinkan masyarakat untuk turut divaksinasi. "Selain saya, besok juga akan dilakukan penyuntikan vaksin Covid-19 kepada tenaga kesehatan secara serentak di seluruh Kabupaten Bogor," ujar Iwan.  

Direktur RSUD Cibinong, Wahyu Eko Widiharso, menjelaskan, hasil MCU yang dilakukan oleh Iwan, di antaranya pemeriksaan rapid test antigen dengan hasil negatif, pemeriksaan gula darah, paru-paru dan lainnya menunjukan hasil yang bagus.  “Artinya Pak Wakil Bupati siap untuk divaksin besok,” tuturnya.

Lebih lanjut Wahyu menyarankan kepada Wakil Bupati Bogor itu agar banyak istirahat. “Saya sarankan tidak tidur larut malam, untuk sementara waktu tidak minum kopi dahulu agar besok saat divaksin Covid-19 badan dalam kondisi yang fit,” pungkasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement