IHRAM.CO.ID, SOLOMON -- Otoritas kesehatan di Kepulauan Solomon, dilaporkan sedang berupaya mencari riwayat kontak Covid-19. Hal itu, dilakukan setelah siswa yang positif Covid-19 lebih dari dua bulan lalu dibebaskan dari karantina.

Mengutip Radio New Zealand, Jumat (29/1) dalam sebuah pernyataan, pemerintah mengonfirmasi siswa tersebut dipulangkan dari Filipina pada September tahun lalu. Dirinya dinyatakan positif Covid-19 di karantina, sebelum pulih dan dibebaskan pada November, setelah lima hasil tes negatif berturut-turut.

Surat kabar Solomon Star melaporkan siswa tersebut menghabiskan periode Natal-Tahun Baru di desa asalnya di Provinsi Malaita. Hingga akhirnya, ia dikabarkan jatuh sakit dan dinyatakan positif Covid-19 di Rumah Sakit Provinsi Kilufi pekan ini.

Tim medis nasional telah dikirim untuk melakukan tes lanjutan di rumah sakit dan di desa pasien. Pasien tersebut, sejauh ini telah melakukan perjalanan dengan feri ke Honiara dan telah diisolasi di sebuah rumah sakit di ibu kota itu.

Kendati demikian, tes kedua pada pasien menunjukkan hasil negatif untuk Covid-19. Pemerintah setempat mengatakan akan merilis perkembangan tentang situasi lanjutan ke depannya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika