Senin 01 Feb 2021 12:02 WIB

RK Surati Ganjar Pranowo Minta Turut Manfaatkan Kertajati

Terminal kargo Kertajati seluas 4.800 m2 dan kapasitas kargo 37.000 ton/tahun.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil
Foto: Edi Yusuf/Republika
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil secara resmi mengeluarkan surat pemanfaatan layanan kargo Bandara Kertajati, Kabupaten  Majalengka kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Surat bernomor 323/Hub.o4.07/Rek tertanggal 20 Januari 2021 tersebut ditujukan pada Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan ditembuskan salah satunya pada Ganjar Pranowo. 

“Betul ada surat tersebut,” ujar Asisten Daerah bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Jabar Taufiq BS dihubungi Senin (1/2).

Dalam surat tersebut, Ridwan Kamil meminta dukungan dari Menhub, Gubernur Jawa Tengah agar para pelaku usaha kargo domestik dan ekspor/impor memanfaatkan pelayanan penerbangan melalui Bandara Kertajati, Majalengka. 

Ridwan Kamil memaparkan pada surat tersebut, pemanfaatan layanan kargo Bandara Kertajati harus dilandasi perlunya mengoptimalkan potensi ekspor dan impor Jawa Barat untuk pemulihan dan transformasi ekonomi. 

“Tahun 2019 tercatat ekspor dari wilayah Jawa Barat mencapai  29,93 miliar dolar AS, dan impor yang masuk mencapai 11,04 miliar dolar AS,” ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil dalam suratnya.

Pelaku usaha, dinilai tepat memanfaatkan layanan kargo di Kertajati karena memiliki kapasitas yang optimal dengan terminal kargo seluas 4.800 meter persegi dan kapasitas kargo mencapai 37 ribu ton/tahun. 

“Bandara Kertajati juga memiliki catchment area dari Jawa Barat bagian timur sampai Jawa Tengah bagian barat,” katanya.

 

 

photo
Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka. - (Ist)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement