REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Perdana Menteri (PM) Malaysia Muhyiddin Yassin melaksanakan ibadah shalat Jumat berjamaah di Masjid Baiturrahim, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (5/2). Keduanya melaksanakan ibadah usai menyampaikan pernyataan pers bersama mengenai kunjungan resmi PM Malaysia ke Indonesia.
Dikutip dari siaran resmi Istana, Presiden Jokowi dan PM Muhyiddin tampak tetap mengenakan masker dan menerapkan sejumlah protokol kesehatan. Baik sebelum memasuki area masjid maupun saat berada di dalamnya.
Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar bertindak sebagai khatib dan membawakan khutbah dengan tema "Urgensi Vaksinasi dalam Pandangan Islam". Khutbah yang disampaikan tersebut menjelaskan upaya vaksinasi yang dilakukan untuk mencegah penularan penyakit, khususnya Covid-19 yang melanda Indonesia dan negara-negara lain.
Sehingga umat Islam wajib berikhtiar untuk menghindarkan diri dari musibah dan kemudharatan bagi diri dan sesama. Vaksinasi merupakan bentuk ikhtiar untuk mencapai kesembuhan atau mencegah penularan penyakit.
"Rasulullah SAW sangat menganjurkan umatnya untuk berobat ketika menderita sakit apapun karena kata Rasulullah SAW setiap penyakit pasti ada obatnya kecuali kematian," ujar Nasaruddin.
Khatib juga mengajak seluruh pihak agar mematuhi protokol kesehatan untuk melindungi diri dan sesama dari penularan Covid-19. Dalam kesempatan tersebut, Muhammad Ramli bertindak sebagai imam salat Jumat yang dilaksanakan dengan menjaga jarak, merenggangkan shaf, mengenakan masker, dan sejumlah protokol lain yang telah ditetapkan.
Selepas ibadah shalat Jumat, rangkaian penyambutan resmi kedatangan PM Malaysia ini diakhiri dengan jamuan santap siang di Istana Negara, Jakarta. PM Muhyiddin akan langsung kembali menuju Malaysia pada sore harinya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
