Jumat 05 Feb 2021 19:54 WIB

Peran Arab Saudi dalam Dunia Islam

Peran Arab Saudi pada Dunia Islam.

Rep: Andrian Saputra/ Red: Muhammad Hafil
 Peran Arab Saudi dalam Dunia Islam. Foto:   Bendera Arab Saudi.
Foto: AP/Cliff Owen
Peran Arab Saudi dalam Dunia Islam. Foto: Bendera Arab Saudi.

REPUBLIKA.CO.ID,RIYADH --- Kepemimpinan Arab Saudi di dunia Muslim tak bisa dipungkiri lagi. Dalam tulisannya di Arab News, Sekretaris Jenderal Pusat Penelitian dan Kajian Islam Raja Faisal, Dr Saud al Sarhan menjelaskan peran kepemimpinan Arab Saudi dalam dunia Muslim terbentuk dengan beberapa prinsip kebijakan luar negeri Arab Saudi di antaranya komitmen Arab Saudi terhadap Muslim secara global, non-intervensi, mendukung upaya deradikalisasi Muslim dan melawan ekstrimisme. Menurut Saud al Sarhan prinsip-prinsip itu berdasarkan pada kewajiban terhadap Islam sebagai agama, identitas Arab Saudi, sejarah dan peradaban Arab Saudi dan komitmen Arab Saudi pada sistem internasional berbasis pada aturan organisasi dan institusi internasional. 

Lebih lanjut Sarhan mengatakan berdasarkan fakta bahwa Arab Saudi adalah tempat kelahiran Nabi Muhammad, tempat diturunkannya Al Quran dan tempat dimulainya peradaban Islam. Menurutnya selama berabad-abad, Arab Saudi terus berkomitmen terhadap Islam dan Muslim. Terbaru, bahkan dengan konstitusi negara yang menegaskan bahwa negara (Arab Saudi) harus memelihara aspirasi, solidaritas dan harmoni bangsa Arab dan Muslim serta memperkuat hubungan dengan negara sahabat.

Baca Juga

"Setelah Riyadh mengumumkan cetak biru Visi 2030, rencana besar negara untuk menyeimbangkan kembali ekonominya, hanya sedikit yang memperhatikan bahwa dokumen ini juga membahas prinsip utamanya, seperti yang dinyatakan, Arab Saudi (adalah) jantung dunia Arab dan Islam, pembangkit tenaga investasi, dan pusat yang menghubungkan tiga benua," tulis Sarhan seperti dilansir Arab News pada Jumat (5/2). 

Sarhan menjelaskan lebih dari satu miliar Muslim bolak-balik menuju Mekkah untuk sholat. Sedang jutaan Muslim mengunjungi negara itu untuk menunaikan ibadah Haji dan Umrah di kota suci dan berbagai ibadah serta ziarah di Masjid Nabawi di Madinah. Pelaksanaan-pelaksanaan ibadah itu memberikan kedudukan secara simbolis yang tak terbayangkan bagi Kerajaan Arab Saudi yang mempunyai tanggung jawab sangat serius terhadap semua Muslim. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement