Kamis 18 Feb 2021 07:44 WIB

Bekas Gereja Jadi Pusat Kegiatan Islam

Gereja yang sudah lama tak digunakan lalu dibeli dan dijadikan pusat kegiatan islam

Rep: Andrian Saputra/ Red: Esthi Maharani
Siswa Muslim di Kanada
Foto: thespecs
Siswa Muslim di Kanada

REPUBLIKA.CO.ID, CHATHAM KENT -- Bekas Gereja St James Presbyterian di McNaughton Avenue, Chatham, Ontario Kanada diubah menjadi Chatham Islamic Center (CIC). Gereja tersebut sudah tidak digunakan sejak lama dan kemudian gedung tersebut dibeli dan dijadikan pusat kegiatan Islam.

Komunitas Muslim di kota Chatham-Kent pun begitu gembira memiliki CIC. "Sungguh perasaan yang sangat luar biasa," kata Presiden CIC, Amir Naveed seperti dilansir The Sun Times pada Kamis (18/2) gedung itu diberi nama Chatham Islamic Center (CIC).

Ia bercerita, dulunya komunitas Muslim sering menyewa gedung di beberapa lokasi sebagai pusat kegiatan Islam sejak 2016. Di lokasi-lokasi tersebut dijadikan tempat berkegiatan lebih dari 100 keluarga Muslim. Namun sekarang, mereka tak perlu lagi melakukan hal tersebut karena telah memiliki gedung permanen.

Naveed pun sangat berterima kasih kepada anggota CIC dan komunitas Muslim yang telah memberikan donasi sehingga bisa membeli bangunan itu. "Ini seperti memiliki kunci rumah baru. Tanpa bantuan mereka, kami tidak akan berdiri di sini hari ini," katanya.

Naveed juga menyampaikan apresiasi kepada pengurus dan anggota gereja Presbyterian yang telah memungkinkan pembelian gedung tersebut. Naveed mengatakan sebagian besar komunitas Muslim telah tinggal di kota Chatham-Kent sekitar 10-15 tahun. Ia mengatakan CIC didirikan dengan dua tujuan yakni sebagai tempat ibadah dan menjadi pusat pembelajaran bagi generasi mendatang tentang Islam.

"Kami hanya ingin menampilkan sisi positif yang nyata dari umat Islam. Anda akan melihat banyak aktivitas, banyak dialog antar agama terjadi di sini. Kami adalah orang Kanada dan kami ingin generasi masa depan kami menjadi orang Kanada, mengikuti agama yang dianut nenek moyang kami," katanya.

.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement