REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penurunan berat badan dan penurunan lemak merupakan dua istilah yang cukup umum dikenal masyarakat. Meski tampak mirip, kedua hal ini cukup berbeda.
Penurunan berat badan merupakan kondisi di mana berat badan keseluruhan seseorang menurun. Berat badan keseluruhan ini mencakup berat lemak, otot, dan cairan di dalam tubuh. Akan tetapi, penurunan lemak hanya ditujukan untuk pengurangan lemak di dalam tubuh.
Sejauh ini, penurunan lemak dinilai lebih baik dibandingkan penurunan berat badan. Agar lebih memahami perbedaan di antara keduanya, ada empat poin penting yang perlu diketahui. Berikut ini adalah keempat poin tersebut, seperti dilansir di Times of India, Kamis (18/2):
Apakah saya mengalami penurunan berat badan atau penurunan lemak
Timbangan berat badan kebanyakan hanya menunjukkan berat badan secara keseluruhan. Timbangan seperti ini tidak dapat membantu penggunanya untuk membedakan berat badan secara keseluruhan dan lemak yang dimiliki.
Untuk bisa mengetahui berat apa yang mengalami penurunan, gunakan timbangan berat badan yang sudah dilengkapi dengan informasi mengenai persentase lemak di dalam tubuh.
Yang lebih baik
Kebanyakan tren diet penurunan berat badan memberikan hasil yang instan. Akan tetapi, hasil instan ini mungkin disebabkan oleh penurunan massa otot atau cairan di dalam tubuh. Padahal, yang kerap menjadi masalah bagi kesehatan adalah penumpukan lemak dan penurunan massa otot.
Kehilangan massa otot dapat menurunkan kemampuan tubuh untuk membakar kalori dan dapat meningkatkan kemungkinan berat badan kembali naik melalui penambahan lemak. Oleh karena itu, penting untuk menjaga persentase otot yang sehat di dalam tubuh saat ingin menurunkan berat badan.
Kiat menurunkan lemak
Ketika penurunan berat badan terjadi secara efektif, lemak berlebih yang berhasil diturunkan akan tergantikan dengan massa otot. Situasi ini turut memperbaiki kondisi kesehatan secara keseluruhan dan juga penampilan.
Oleh karena itu, penting untuk berfokus pada penurunan lemak dibandingkan hanya penuruan berat badan saja. Salah satu cara untuk bisa menurunkan lemak secara optimal adalah dengan mengonsumsi lebih banyak protein dan mengurangi karbohidrat serta lemak.
Cara lain turunkan lemak
Selain mengatur pola makan, melakukan latihan kekuatan juga turut membantu menurunkan lemak. Latihan kekuatan juga dapat membantu menambah massa otot. Dengan begitu, tubuh lambat laun akan terbentuk menjadi tubuh yang sehat tanpa lemak berlebih.
Saat menurunkan berat badan, pastikan juga asupan kalori tidak dipangkas terlalu banyak. Tak sedikit orang yang menginginkan hasil instan dengan menjalani diet ketat dan membatasi asupan kalori terlalu sedikit. Perubahan drastis dari diet seperti ini tidak akan bertahan lama dan tak selalu menjamin penurunan berat badan yang optimal.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
