Senin 01 Mar 2021 12:48 WIB

Sejumlah Perusahaan Jepang Siap Berinvestasi di Indonesia

Pada 2019, nilai investasi Jepang di Indonesia sebesar 4,31 miliar dolar AS.

Rep: Iit Septyaningsih/ Red: Nidia Zuraya
Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang
Foto: BNPB Indonesia
Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia dan Jepang terus berupaya meningkatkan kerja sama ekonomi komprehensif, khususnya di sektor industri. Sinergi kedua negara ini diharapkan membawa dampak positif dalam membangkitkan gairah usaha di tengah masa pandemi Covid-19 saat ini.

“Jepang merupakan salah satu negara mitra strategis bagi Indonesia. Hubungan perdagangan bilateral antara Indonesia dan Jepang pada sektor nonmigas pada periode 2014 sampai 2019 cenderung naik dengan pertumbuhan sebesar 5,06 persen,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam keterangan pers, Senin (1/3).

Baca Juga

Beberapa waktu lalu, Menperin melakukan pertemuan dengan Duta Besar Jepang untuk Indonesia Kanasugi Kenji. “Kami mendorong agar para pelaku industri Jepang dapat aktif berinvestasi di Indonesia. Apalagi, Pemerintah Indonesia bertekad menciptakan iklim usaha yang kondusif dengan memberikan kemudahan izin dan berbagai insentif yang menarik,” tuturnya.

Pada 2019, nilai investasi Jepang di Indonesia sebesar 4,31 miliar dolar AS. Sedangkan pada periode Januari sampai November 2020 mencapai 2,58 miliar dolar AS. “2020 merupakan tahun yang penuh tantangan. Tidak saja Indonesia, namun seluruh dunia mengalaminya,” ujar Agus.

Salah satu perusahaan ternama asal Negeri Sakura Toyota Group pun menyatakan minatnya berinvestasi di Indonesia sebesar 2 miliar dolar AS. Toyota Group juga berkomitmen mendukung upaya Pemerintah Indonesia mengurangi emisi karbon dengan memproduksi mobil hibrida dan listrik.

Terkait fenomena kebijakan beberapa negara yang merelokasi pabriknya dari China ke negara lain, perusahaan Jepang juga melakukan relokasi ke negara lain, khususnya Indonesia. Dari total tujuh perusahaan multinasional, terdapat tiga perusahaan Jepang yang akan merelokasi pabriknya dari China ke Indonesia, yaitu Panasonic Manufacturing (senilai 30 juta dolar AS), Denso (138 juta dolar AS), dan Sagami Indonesia (50 juta dolar AS).

Sementara, ekspor sektor nonmigas Indonesia ke Jepang sepanjang 2014 sampai 2019 mengalami pertumbuhan positif sebesar 3,23 persen. Pada 2019, nilai pengapalan Indonesia ke Jepang bagi sektor nonmigas mencapai 13,8 miliar dolar AS. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement