Senin 01 Mar 2021 14:49 WIB

Kisah Rusa dan Pengakuan Dosa Syekh Abu Abdurrahman

Pengakuan Dosa Syekh Abu Abdurrahman

Rep: Ali Yusuf/ Red: Muhammad Hafil
Kisah Rusa dan Pengakuan Dosa Syekh Abu Abdurrahman. Foto: Sumur Nabi Yusuf (Ilustrasi)
Kisah Rusa dan Pengakuan Dosa Syekh Abu Abdurrahman. Foto: Sumur Nabi Yusuf (Ilustrasi)

IHRAM.CO.ID, JAKARTA--Pernah Abu Abdurrahman Khafifi Rah.a berjalan untuk menunaikan haji. Saat perjalannya sampai di Baghdad, di benaknya terdapat pikiran ingin menjalankan hidup layaknya seorang sufi.

"Aku ingin meneguhkan aqidah, menguatkan mujahadah dan meninggalkan segala sesuatu selain Allah," kata Abu Abdurrahman seperti dikisahkan Syekh Maulana Muhammad Zakariyya Al kandahlawi dalam kitabnya Fadilah Haji.

Baca Juga

Selama 40 hari ia tidak makan apa-apa dan tidak minum apa-apa. Abu Abdurrahman juga tidak hadir berkhidmat kepada Syekh Junaid Baghdadi. Dalam perjalanan itu Abu Abdurrahman selalu menjaga wudhunya.

 

 

Sampai saatnya ia tiba di hutan, di sana ia melihat seekor rusa yang minum air sumur. Karena ia merasa kehausan ia mendekati sumur itu.

"Melihat kedatangannya rusa itu pergi meninggalkannya," katanya.

Setelah ia dekat dengan sumur ia hendak minum airnya tetapi air itu turun. Padahal, ketika diminum oleh rusa tadi, air itu naik sampai ke permukaan sehingga rusa itu bisa minum.

Kemudian ia melanjutkan perjalanannya dan berkata dalam hati "Wahai Tuhanku kedudukanku tidak sederajat dengan seekor rusa di sisimu. "

Maka ia mendengar suara dari belakang, "Kami mengujimu, tetapi kamu tidak sabar (kamu mulai mulai mengadukan nasib). Pergilah ke belakang dan Minumlah air sumur itu. Rusa datang tanpa membawa mangkuk dan tali sedangkan kamu membawa mangkuk dan tali."

Akhirnya ia mendekat ke sumur, ketika ia telah sampai di sumur itu, ia dapati airnya melimpah keluar. Ia memenuhi mangkuknya dengan air dan meminumnya dari air dengan mangkuk itu dan berwudhu dengannya, akan tetapi airnya tidak kunjung habis.

Akhirnya ia sampai di Madinah. Dan setelah  selesai menunaikan Haji dan kembali ke Baghdad an ia pergi ke masjid. Di sana ia melihat Syekh Junaid Al Baghdadi Rah.a berkata.

"Jika engkau bersabar, maka air itu akan melimpah ruah di telapak kakimu."

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement