IHRAM.CO.ID, ACCRA — Masjid Larabanga di Ghana didirikan pada awal 1400-an oleh salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW, Ibrahim Ayuba al-Ansari. Di zaman itu, ia datang ke wilayah yang saat ini merupakan bagian dari Afrika tersebut dari Madinah, Arab Saudi.
Terletak di wilayah utara di Ghana, Masjid Larabanga dibangun dengan gaya arsitektur Sudan. Rumah ibadah bagi umat Islam tersebut menjadi yang tertua di Afrika Barat dan dikenal dengan julukan ‘Mekah di Afrika Barat’.
Dibangun dengan lumpur dan alang-alang, masjid ini memiliki dua menara tinggi berbentuk piramida. Satu untuk mihrab yang menghadap ke arah Mekah, membentuk fasad di timur dan satu lagi sebagai menara di sudut timur laut.
Meski suhu panas di daerah Larabanga, masjid tetap terasa sejuk karena bangunan yang terbuat dari lumpur. Dilansir About Islam, konon pendiri masjid, Ibrahim Ayuba al-Ansari dimakamkan di tempat pohon di sekitar rumah ibadah itu tumbuh. Masyarakat setempat mengatakan Ibrahim berasal dari Banu al-Najjar, suku yang sama dengan ibu dari Nabi Muhammad SAW.
Setiap tahun setelah musim hujan, warga di Larabanga berkumpul dan melakukan perawatan terhadap masjid dengan memperbaharui lumpur di bagian luar. Selain itu, mereka juga bersama-sama mengecat ulang tembok bangunan, membuat rumah ibadah Muslim ini terlihat tetap indah.
Selain itu, terdapat cabang-cabang kayu di masjid yang berfungsi sebagai penanda untuk menunjukkan ketinggian di bagian bangunan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
