Senin 08 Mar 2021 11:05 WIB

PM Malaysia Umroh Di Tengah Pandemi

Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yasin untuk kali lertama sejak menjabat

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Muhammad Subarkah
Presiden Joko Widodo (kiri) bersama Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin (kedua kiri) memeriksa pasukan kehormatan di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (5/2/2021). Presiden Joko Widodo menerima kunjungan kenegaraan perdana dari PM Malaysia Muhyiddin Yassin dan kedua pemimpin negara tersebut membahas hubungan bilateral meliputi perlindungan WNI di Malaysia dan sejumlah isu kawasan dan global.
Foto: ANTARA/Setpres/Laily Rachev
Presiden Joko Widodo (kiri) bersama Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin (kedua kiri) memeriksa pasukan kehormatan di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (5/2/2021). Presiden Joko Widodo menerima kunjungan kenegaraan perdana dari PM Malaysia Muhyiddin Yassin dan kedua pemimpin negara tersebut membahas hubungan bilateral meliputi perlindungan WNI di Malaysia dan sejumlah isu kawasan dan global.

IHRAM.CO.ID, MAKKAH -- Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yasin untuk kali lertama sejak menjabat melaksanakan umrah Ahad(7/3).

Muhyiddin mendapat ijin khusus sebagai pejabat negara untuk melaksanakan umrah. Pelaksanaan umrah tersebut atas undangan Raja Saudi, Salman bin Abdul Aziz.

Tak hanya melaksanakan seluruh ritual umrah, Muhyiddin juga diizinkan untuk masuk ke dalam kakbah. Muhyiddin umrah bersama istrinya, Siti Noorainee Abdul Rahman. Mereka menyelesaikan umrah sekitar pukul 22.00 waktu Saudi.

Tak hanya umrah, sebelumnya Muhyiddin memang datang ke Saudi bertujuan untuk kunjungan resmi kenegaraan. 

Perdana Menteri Malaysia, Tan Sri Muhyiddin Yassin, dan sang istri, Puan Sri Noorainee Abdul Rahman, tiba di Saudi, Ahad (7/3). Kedatangan dua tokoh penting Malaysia ini guna melakukan kunjungan kerja resmi selama empat hari.

Pesawat yang membawa pasangan ini tiba di Bandara Internasional King Abdulaziz pukul 17:31 waktu Saudi. Kedatangannya disambut oleh Duta Besar Malaysia untuk Arab Saudi, Datuk Abd Razak Abdul Wahab, dan istri, Datin Nor Asimah Petah. Tak hanya itu, hadir pula Konsulat Jenderal Malaysia di Jeddah, 'Alauddin Mohd Nor dan sang istri.

Dilansir di Bernama, Ahad (7/3), kunjungan yang dilakukan PM Malaysia ini merupakan perpanjangan undangan yang dilakukan oleh Penjaga Dua Masjid Suci, King Salman bin Abdulaziz Al-Saud, yang sempat diberikan pada April 2020.

Dalam kedatangan kali ini, Muhyiddin dan sang istri sekaligus menjalankan ibadah umroh dan bertolak ke Madinah, sebelum memulai program kerjanya.

Setelah menyelesaikan tugas di Saudi, PM Muhyiddin juga akan berkunjung ke Uni Emirate Arab (UEA) hingga 11 Maret. Ia dijadwalkan bertemu Putra Mahkota Abu Dhabi, Sheikh Mphamed bin Zayed Al Nahyan, dan rekannya Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum, selaku pemimpin Dubai.

Muhyiddin sebelumnya diangkat sebagai Perdana Menteri pada Maret 2020 menggantikan Mahathir Muhammad yang mengundurkan diri sebulan sebelumnya.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement