REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, akan absen pada seri pembuka MotoGP 2021 yang tinggal enam hari lagi di Sirkuit Internasional Losail, Qatar. Keputusan itu diambil atas saran tim medis dari Rumah Sakit Ruber Internacional.
Marquez mempunyai harapan besar kembali ke aspal balapan pada seri pembuka setelah dua hari di trek Barcelona dan Portimao. Ia menunggangi motor RC213V-S pekan lalu. Namun dokter akhirnya menyarankan agar Marquez tak perlu terburu-buru kembali ke balapan.
Dalam review yang dilakukan atas kondisi Marquez, beberapa dokter menemukan perkembangan klinis yang baik setalah latihan intensnya. Itu dikemukakan 15 pekan usai operasi yang dilakukan untuk pseudoarthrosis yang terinfeksi pada humerus kanan Marquez.
“Setelah pemeriksaan terakhir dengan tim medis, para dokter telah memberi tahu saya bahwa hal yang paling bijaksana adalah tidak ambil bagian dalam Grand Prix Qatar dan melanjutkan rencana pemulihan yang telah kami ikuti belakangan ini,” kata Marquez mengonfirmasi keputusan tersebut, dilansir dari Crash, Selasa (23/3).
Marquez mengalami cedera lengan tangan kanan akibat kecelakaan saat menjalani balapan GP Spanyol 2020. Juara dunia delapan kali ini kemudian menjalani operasi dan pemasangan platina.
Operasi tersebut dinilai sukses sehingga pembalap asal Spanyol tersebut bersiap turun kembali pada GP Andalusia 2020. Ia sempat menunggangi motornya RC213V pada sesi latihan bebas ketiga, namun ia memutuskan mengurungkan niatnya untuk membalap.
Pembalap asal Spanyol itu kemudian cedera kembali dan tak bisa melanjutkan kompetisi MotoGP 2020. Absennya Marquez membuka kesempatan kepada pembalap lain untuk keluar sebagai juara. Joan Mir keluar sebagai juara dunia 2020.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
