REPUBLIKA.CO.ID,BANTUL -- Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 atau penyuntikan Vaksin Sinovac di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta sejak awal digulirkan pemerintah hingga saat ini sudah menyasar tiga sektor kelompok masyarakat daerah ini.

"Pemberian vaksin COVID-19 di Bantul hingga Senin telah dilaksanakan di berbagai kelompok masyarakat, sudah tiga sektor masyarakat yang divaksin, yaitu tenaga kesehatan, pelayanan publik, dan kelompok usia lanjut," kata Staf Bagian Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Bantul Heri Kartika dalam keterangan tertulis di Bantul, Senin (29/3).

Data Dinas Kesehatan Bantul menyebut sebanyak 7.230 tenaga kesehatan sudah tervaksin pada tahap pertama vaksinasi COVID-19, sedangkan jumlah tenaga kesehatan yang tervaksintahap dua sebanyak 6.836 orang. Untuk sasaran pelayanan publik di tahap pertama sudah tervaksin 13.493 orang, sedangkan jumlah pelayanan publik yang tervaksintahap dua 3.906 orang, masyarakat kelompok usia lanjut yang sudah tervaksin di tahap pertama sejumlah 249 orang, sedangkan tahap dua tiga orang.

"Dari tiga sasaran tersebut masih berproses dan berjalan untuk pelaksanaan vaksin di tahap dua," katanya.

Ia mengatakan vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Bantul dibagi di beberapa lokasi, vaksinasi untuk sasaran tenaga kesehatan, pelayanan publik, dan kelompok usia lanjut dilaksanakan di 27 puskesmas. Selain itu, pelaksanaan vaksin di tiga kelompok sasaran juga dilakukan di RSUD Panembahan Senopati dan RSPAU Hardjolukito, sedangkan untuk vaksinasi pelayanan publik sebagian juga dilakukan di rumah sakit swasta di wilayah Bantul.

Untuk pelaksanaan vaksinasi COVID-19 bagi tenaga kesehatan pada instansi kepolisian dan aparat kepolisian di Klinik Polres Bantul."Khusus untuk aparat TNI AD, dilaksanakan di Klinik Kodim Bantul. Selain itu, untuk aparat TNI AU dilaksanakan vaksin di Klinik Cendrawasih Lanud," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika