IHRAM.CO.ID, JEDDAH -- Kerajaan terus memperketat aturan memasuki Masjidil Haram menjelang Ramadhan. Otoritas menyebutkan, hanya jamaah sholat dan jemaah umroh yang sudah memiliki izin yang diperbolehkan memasuki Masjidil Haram.

Izin tersebut hanya diterbitkan melalui aplikasi Eatmarna. Dengan begitu, jamaah umroh dan jamaah sholat harus mendaftar terlebih dahulu sebelum memasuki Makkah.

Dilansir dari Saudi Gazette, pada Selasa (30/3), keamanan publik telah memperingatkan para peziarah dan jamaah untuk mematuhi tenggat waktu yang ditentukan dalam izin. Serta mematuhi tindakan pencegahan dan protokol pencegahan agar diizinkan masuk ke kota suci.

Jamaah sholat dan jamaah umroh akan melewati pos pemeriksaan keamanan sebelum memasuki masjid suci. Pasukan Khusus untuk Keamanan Jalan di titik masuk akan memeriksa dan memungkinkan memberikan izin dalam jangka waktu tertentu untuk melaksanakan ritual.

Pasukan Keamanan Jalan Khusus telah dikerahkan di titik masuk utama Makkah untuk memberikan bimbingan, layanan kemanusiaan dan mengontrol arus kendaraan ke kota suci sesuai dengan koordinasi yang ada dengan pusat operasi.

Pasukan keamanan juga bekerja untuk mengintensifkan patroli untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas dan mencegah tindakan sembrono yang menargetkan para pelancong di sepanjang jalan menuju Makkah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika